Kolaborasi antara perbankan, lembaga pendidikan, dan organisasi masyarakat sipil dapat memfasilitasi program edukasi berbasis komunitas. Ini melibatkan penyediaan pelatihan, workshop, dan sesi konsultasi langsung kepada masyarakat di tingkat akar rumput.
  b. Integrasi Literasi Digital dan Keuangan dalam Kurikulum Pendidikan
Pemerintah dan lembaga pendidikan dapat mengintegrasikan literasi digital dan keuangan ke dalam kurikulum pendidikan formal, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Ini membantu mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan keuangan di era digital.
  c. Kampanye Kesadaran Melalui Media dan Influencer
Perbankan dan pemerintah dapat meluncurkan kampanye kesadaran melalui media massa, media sosial, dan influencer untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Konten edukatif yang menarik dan mudah diakses dapat membantu meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat terhadap literasi digital dan keuangan.
Memperkuat inklusi keuangan melalui literasi digital dan keuangan serta kerja sama lintas sektor merupakan tantangan besar namun juga peluang besar bagi industri perbankan dan keuangan di era digital.Â
Dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan memanfaatkan teknologi secara bijak, kita dapat menciptakan ekosistem keuangan yang lebih terbuka, adil, dan berkelanjutan, di mana setiap individu memiliki akses yang setara terhadap layanan keuangan yang aman dan terpercaya. Inisiatif ini tidak hanya berkontribusi terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat, tetapi juga mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan secara global.