Mohon tunggu...
Quito Serasan
Quito Serasan Mohon Tunggu... -

Anak pulau. Hanya Rakyat Biasa. Penonton yang duduk manis di negeri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Puisi : Pulau Sugi

7 November 2015   08:46 Diperbarui: 7 November 2015   12:38 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sepi di Selat Malaka
Tak ada yang tahu
Tak ada yang peduli
Terbiarkan jauh di sana

Selat Malaka
Masih ada yang tak tahu Kalau Indonesia
Ada Singapura
Gemerlap industry di batam

Sugi
Kau hanya dilirik
Ketika mau diperjual belikan
Ratusan turis berbondong
Tapi kau tanpa roh

Anak anakmu hanya penonton

) Sumber foto : d'blitz (2015)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun