Mohon tunggu...
Quishakhansa Azizah Ramadhani
Quishakhansa Azizah Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UPN "Veteran" Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Film

Review Film Eiffel I'm in Love

17 September 2024   17:46 Diperbarui: 17 September 2024   17:48 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sinopsis

Film ini bercerita tentang seorang remaja SMA bernama Tita (Shandy Aulia). Suatu hari ia disuruh orang tuanya untuk menjemput teman mereka bernama Om Reza yang datang dari Perancis di bandara. Alan, kakak Tita mengatakan bahwa mungkin Tita akan dijodohkan dengan anak Om Reza yang bernama Adit (Samuel Rizal). Sama halnya dengan Alan, Ananda sahabat Tita pun juga mengatakan mungkin Tita akan dijodohkan dengan Adit. Tita pun jadi berpikir tentang perjodohan tersebut. Belum lagi Tita sudah punya pacar bernama Ergi dan mereka backstreet selama 2 tahun. Saat pertemuan pertama Tita dengan Adit, Adit punya sifat yang jutek, pemarah, angkuh, judes, dan cuek. Sejak saat itulah hubungan Tita dan Adit penuh dengan pertengkaran dan jarang sekali akur selama Adit menginap di rumah Tita. Meski pada akhirnya Adit dan Tita juga bisa berteman dengan baik. Tita pun juga sering curhat masalah hubungannya dengan Ergi. Berbeda dengan Tita, Adit selalu terlihat sinis jika Tita bersama dengan Ergi. Sampai-sampai ketika Tita mengetahui Adit dan Ergi terlibat perkelahian. Tita pun dibuat bingung dengan sikap Adit. Apa yang sebenarnya dirasakan Adit? Bagaimana akhir hubungan antara Adit dan Tita?

Kelebihan

Terletak pada chemistry yang kuat antara pemeran utamanya, Shandy Aulia dan Samuel Rizal, yang berhasil menciptakan kisah cinta yang manis dan menghibur. Alur ceritanya juga cukup relatable, terutama bagi kalangan remaja, dengan latar Paris yang romantis menambah daya tarik visual. Unsur komedi yang disisipkan dalam interaksi Tita dan Adit membuat film terasa ringan.

Kekurangan

Film ini memiliki kelemahan dalam pengembangan karakter yang kurang mendalam, terutama pada tokoh-tokoh sampingan. Beberapa dialog terasa terlalu dramatis, dan dari segi inovasi, film ini kurang menawarkan sesuatu yang baru, sehingga bagi penonton yang mengharapkan cerita yang lebih kompleks, film ini mungkin terasa monoton. Meski begitu, secara keseluruhan, film ini tetap mampu menghibur dengan formula kisah cinta remaja yang ringan.
 

Pesan

Pesan moral yang dapat diambil dari film Eiffel im in love adalah kesabaran dalam cinta, cinta tidak selalu berjalan mulus dan terkadang membutuhkan kesabaran. Tita dan Adit harus menghadapi berbagai masalah, termasuk jarak dan perbedaan karakter, yang menguji kesabaran mereka. Ini mengajarkan bahwa cinta yang sejati tidak datang dengan mudah, dan kesabaran adalah kunci dalam hubungan yang sehat. Dalam hubungan, komunikasi adalah hal yang penting. Tita dan Adit sering terlibat dalam kesalahpahaman karena kurangnya komunikasi yang baik. Ini mengingatkan kita bahwa berbicara dan mendengarkan pasangan dengan baik bisa mencegah banyak masalah dalam hubungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun