Kawah Ijen, tepatnya di puncak Gunung Ijen, yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso dengan ketinggian puncak Gunung Ijen 2.443 meter di atas permukaan laut, merupakan objek wisata yang membuat penasaran para wisatawan domestik dan mancanegara karena keindahan alamnya yang sangat memesona.
Kawah Ijen dikenal sebagai danau air asam terbesar di dunia dengan diameter sekitar 700 meter, luasan mencapai 5.466 hektar, dan kedalaman danau sekitar 200 meter, dengan tingkat keasaman yang sangat tinggi yaitu mendekati nol sehingga dapat melarutkan tubuh manusia dengan cepat lho. Namun jika seseorang masih berada dalam jarak yang aman, Kawah Ijen tidak berbahaya.
Selain keindahan alam yang dimiliki kawah ijen, terdapat fenomena alam yang sangat langka dan tentunya tidak dapat terlewatkan yaitu blue lava atau api biru yang menyala di tengah gelapnya malam. Blue lava hanya dapat ditemukan pada jam 2-4 pagi. Fenomena ini tentu membuat penasaran para pengunjung, juga ilmuwan. Mengapa? karna fenomena ini hanya ada dua di dunia yaitu di Ijen dan di Islandia.
Keindahan serta sumber daya alam yang dihasilkan Kawah Ijen haruslah kita jaga dan lestarikan. Maka dari itu ketika ingin berkunjung, patutlah untuk mengikuti aturan dan arahan yang telah diterapkan di sana, juga demi keselamatan diri kita sendiri!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H