Mohon tunggu...
Queena ratu
Queena ratu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sedia

yourself

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sunyi Coffe

24 Maret 2022   21:46 Diperbarui: 24 Maret 2022   23:24 863
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suara.com/Firsta Nodia

kafe ini sebagai salah satu sarana untuk membuat masyarakat lebih sadar akan kemampuan dari para difabel. Pengalaman unik saat memesan makanan juga bisa dirasakan para pengunjung Bahagia bertemu pertama kali para difabel sangat ramah.

Teman-teman semua kalau ada tugas bisa kami datang sore hari di akhir pekan, kafe terlihat padat. Pengunjungnya kebanyakan anak muda, kami juga melihat ada beberapa kelompok pengunjung yang asyik ngobrol dengan bahasa isyarat Menarik dan seseru sekali.

kasir kafe ini adalah seorang tuli/tuna rungu yang tidak bisa berbicara, tidak bisa mendengar seperti orang normal. Tapi jangan khawatir karena dengan menunjuk atau menyebutkan pesanan, ia langsung mengerti bisa menggunakan ketik HP.

Selain bisa makan dan minum enak, di kafe ini juga bisa ngobrol dengan para difabel. Para pegawai di

sini akan sangat senang hati saat diajak ngobrol. Mereka bahkan bisa mengajari bahasa isyarat , pengunjung ingin mempunyai teman tuli didunia seperti apa saja.

Menurut teman-teman penyandang disabilitas acap kali sulit mendapatkan pekerjaan yang layak untuk menunjang kehidupan mereka. Dengan alasan itu, Sunyi kafe ingin menjadi ruang berkreativitas bagi para penyandang disabilitas butuh disemangatin perkerjaan berusaha.

Jika penyandang disabilitas itu hebat dan luar biasa bisa mandiri diri , cara solusi yang baik, percaya dan memberanikan diri dan kuat.

Namun Berbeda dengan kafe-kafe biasanya, Sunyi kafe mengusung konsep kesetaraan dengan mempekerjakan teman-teman disabilitas sebagai pegawainya. Dan Mulai dari barista, chef, kasir, administrasi, hingga juru parkir, semuanya merupakan teman-teman berkebutuhan khusus yang sudah diberikan pelatihan sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik untuk para pecinta kopi tetap berusaha Kerjasama dan kerja keras para penyandang disabilitas maupun non fabel.

Jika kafe ini punya solusinya. Para pengunjung juga dapat belajar lebih lanjut tentang bahasa isyarat di tempat ini. Tidak perlu diragukan lagi, pengunjung akan didampingi oleh para difabel tuli Jadi selain nongkrong, pengunjung bisa menambah ilmu di tempat ini kafe Sunyi juga mengadakan beberapa pelatihan Bahasa isyarat banyak pengunjung tidak sabar meminta bergabung untuk belajar Bahasa isyarat secara gratis dengan para difabel khusus tuli nongkrong sambil belajar pengalaman baru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun