artikel ini masih berhubungan dengan euforia kemenangan Evan Dimas cs di ajang kualifikasi AFC yang baru saja berlangsung. tapi aku nggak akan menuliskan apa yang terjadi di lapangan, karena aku yakin akan banyak yang menuliskan mungkin menit per menit apa yang terjadi di lapangan. artikel ini adalah curhat ku mengenai apa yang aku rasakan ketika aku menyaksikan pertandingan hebat antara Indonesia melawan Korsel tadi.
aku nggak nonton dari awal karena malem minggu adalah jadwal keluarga kami ngapel ke tempat papi mami. dan di sana nggak ada tv. lagipula, ada 2 anak yang harus diawasi, sehingga keinginan nonton pertandingan ini harus dipending. awalnya, aku mungkin sedikit merasa merasa pesimis karena yang dihadapi adalah timnas Korea Selatan yang notabene adalah salah satu tim terkuat Asia. apakah Indonesia mampu menghadapi mereka? dan ketika melihat wawancara dengan pelatih Indra S., aku berpikir apakah coach ini nggak over pede? kok rasanya akan susah sekali melawan Korsel, apalagi mereka menundukkan Filipina 4-0 dan Indonesia hanya 2-0 melawan tim yang sama. di atas kertas rasanya memang akan sulit untuk melawan Korsel. target seri adalah yang aku perhitungkan saat itu.
lalu setelah sampe rumah, aku menghidupkan TV. puji Tuhan, ternyata hujan yang mengguyur membuat pertandingan dihentikan dan aku bisa menyaksikan buntut dari babak pertama plus babak kedua tentunya. skor udah 1-1 ternyata dan Indonesia unggul lebih dulu. bahkan gol Korsel pun dari penalti. rasa optimispun mulai aku rasakan. kalo Indonesia bisa mencetak gol lebih dulu, ada kemungkinan tim ini bisa mengimbangi permainan Korsel... aku gemes banget ketika tadi, pemain siapa itu namanya, yang hampir aja mencetak gol ke gawang Korsel. ugh... kenapa juga bola nggak jatuh ke belakang garis gawang. bantal yg aku peluk abis aku remas saking gemesnya. huh...
kemudian babak kedua dimulai... melihat agresifitas anak2 Garuda, aku jadi percaya diri, bahwa tim ini seharusnya bisa menang. mereka memiliki team work yang sangat baik. chemistry antar pemain bisa terbina dengan manis. dan ketika Evan Dimas menceploskan gol kedua nya, aku heboh sendirian (nontonnya sendiri, sih... hubby ga doyan nonton bola). mau teriak, anak2 dah bobo, akhirnya aku cuma ber 'yes yes yes' sambil kibas2in bantal. apalagi gol yang tercipta benar2 cantik. aku agak sebel sama Korsel ketika mereka kemudian mencari2 kesempatan untuk bikin bola mati, baik itu penalti maupun tendangan bebas. rasanya kok mainnya nggak cantik. dan wasit juga bikin aku gemes. pengen aku becek2 tu wasit. huff...
dan kemudian gol ketiga tercipta... HEBAT! sejenak aku bertanya, beneran nih, lawannya Korsel? kok rasanya gampang banget, ya Indonesia ngegolin nya... mana caranya hampir sama lagi... dari sayap, tendang ke tengah, ditangkep Evan Dimas (lagi) dan goooolll..... aku hampir lompat2, untung inget berat badan... bisa gempa nanti klo aku lompat2...
ketika pertandingan berakhir dengan kemenangan Indonesia, aku terharu... sangat terharu... bahkan ketika tim ini memenangkan piala AFC, aku nggak terlalu terharu. aku terlalu terkesima dengan perjuangan mereka... dan drama adu penalti yang buat aku jadi sedikit anti klimaks karena menurutku, dalam adu penalti, faktor luck lebih banyak berperan dibandingkan dengan skill... dan karena lawannya 'hanya' Vietnam, membuat gregetnya hanya sekedarnya saja, walaupun Vietnam juga bukan lawan yang mudah... tapi, melawan Korsel... juara bertahan, yang udah 12 kali juara, bisa seri juga udah bagus... gitu pikirku.
dan ternyata Garuda muda kita mampu membuktikan bahwa mereka harus dipertimbangkan sebagai lawan..
aku sangat kagum dengan semangat para Garuda muda. ketika mendengar review yg disampaikan komentator mengenai pertandingan tim lain melawan Korsel yang rata2 menggunakan strategi bertahan (bikin sebel karena pertandingan jadi nggak enak dilihat), Indonesia justru menyerang mati2an. dan pertandingan pun menjadi hidup. bola bergulir dengan manis, nggak cuma di satu sisi aja. yang nonton jadi ikutan semangat. pertandingan tadi adalah salah satu pertandingan terbaik yang pernah aku tonton. dan yang lebih membanggakan lagi, yang bermain adalah tim Indonesia, U-19 pula, dan lawannya adalah Korsel... wow... aku cuma bisa bilang... what a game... what a game...
good job, coach Indra. good job, Garuda muda... ini adalah buah dari kerja keras anda sekalian. aku nggak tau masalah pssi, kpsi, btn, atau apalah itu namanya... yang jelas timnas U-19, kalian hebat.. keep up the good work... what a game... what a game...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H