Mohon tunggu...
Qoyimatushofiati
Qoyimatushofiati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa dengan jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Memiliki hobi membaca.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Mengapa Harus Memiliki Rasa Percaya Diri dan Bagaimana Cara Memiliki Rasa Percaya Diri?

18 Mei 2024   19:44 Diperbarui: 18 Mei 2024   19:54 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kenapa sih kita harus memiliki rasa percaya diri? Sebelum kita membahas alasannya kita cari tahu dulu yuk manfaat nya. Mengembangkan rasa percaya diri pada anak tingkat sekolah dasar merupakan proses untuk perkembangannya, baik dari sisi akademis maupun sosial. Nah, berikut beberapa alasan pentingnya membangun rasa percaya diri pada anak tingkat sekolah dasar:

1. Dapat meningkatkan Prestasi Akademis: Karena anak yang percaya diri akan lebih berani mencoba hal baru dan menghadapi tantangan akademis. Mereka cenderung gigih dalam belajar dan tidak mudah menyerah saat menemui kesulitan.

2. Memiliki Keterampilan Sosial yang Baik: Anak dengan rasa percaya diri yang tinggi lebih cenderung berinteraksi dengan teman-teman, berpartisipasi dalam kegiatan kelompok, dan membangun hubungan positif dengan orang lain.

3. Memiliki Mental yang Kuat: Rasa percaya diri membantu anak-anak menghadapi stres dan tantangan dengan lebih baik, mengatasi kegagalan, dan belajar dari pengalaman tersebut, serta lebih berani mencoba lagi.

5. Mempersiapkan untuk Masa Depan: Rasa percaya diri yang dibangun sejak dini menjadi hal penting untuk menghadapi tantangan kehidupan di masa depan, membuat anak-anak lebih siap menghadapi perubahan dan mengambil keputusan yang tepat.

Nah, setelah kita mengetahui alasan kita harus percaya diri, berikut adalah cara bagaimana untuk membangun rasa percaya diri pada anak sekolah dasar antara lain:

- Memberikan Pujian dan Penghargaan: Menghargai usaha dan pencapaian anak secara konsisten.

- Mendorong Kemandirian: Memberikan kesempatan bagi anak untuk membuat pilihan dan menyelesaikan tugas-tugas sendiri.

- Mengajarkan Keterampilan Sosial: Mengajarkan cara berkomunikasi, bekerja sama, dan menyelesaikan konflik.

- Menjadi Teladan Positif: Orang tua dan guru dapat memberikan contoh rasa percaya diri dalam tindakan dan sikap mereka, yang dapat mempengaruhi anak-anak.

- Mendorong Partisipasi dalam Kegiatan Ekstrakurikuler: Kegiatan ekstrakurikuler memberikan kesempatan bagi anak untuk mengembangkan keterampilan baru dan membangun rasa percaya diri melalui pencapaian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun