Desa Pucung, 29 Juli 2023 - Sabtu pagi yang cerah menjadi saksi atas langkah positif yang diambil oleh Tim II KKN undip 2022/2023 dalam rangka memberdayakan remaja Desa Pucung. Dengan semangat yang membara, mereka menggelar program pendampingan bertajuk "YouthNet: Penanaman rasa tanggung jawab dalam penggunaan media sosial di era digital". Acara ini berlangsung di Balai Dusun Turi yang berada di tengah-tengah desa, menghadirkan sejumlah remaja yang berusia 12-18 tahun.
Dalam era digital yang semakin berkembang pesat, pergaulan di dunia maya telah menjadi bagian tak terpisahkan dari rutinitas remaja Desa Pucung. Namun, dampak negatif dari penggunaan media sosial juga semakin meresahkan, seperti penyebaran berita palsu dan cyberbullying. Oleh karena itu, program YouthNet pun menjawab kebutuhan untuk membekali generasi muda dengan pemahaman tentang etika berinternet yang baik dan tanggung jawab dalam berinternet dan bermedia sosial.
Desa Pucung, yang dikenal memiliki populasi remaja yang cukup besar, memperlihatkan fakta bahwa hampir seluruh anak-anak dan remaja telah memiliki akses untuk menggunakan gadget dan aktif berinteraksi di media sosial. Kehadiran gadget di tangan mereka menggambarkan tantangan baru bagi orang tua dan masyarakat dalam mengawasi serta membimbing anak-anak mereka dalam menggunakan teknologi. Faktor ini menjadi pendorong utama penyelenggaraan program ini.
Dalam acara pendampingan yang berlangsung sepanjang hari, para remaja Desa Pucung diberikan presentasi interaktif yang mengupas berbagai aspek etika berinternet. Materi tersebut meliputi cara memilah informasi yang benar, menghargai privasi online, serta mengenali bahaya dari penyebaran berita hoax. Selain itu, workshop kolaboratif juga digelar guna melibatkan para peserta dalam diskusi dan aktivitas kreatif yang mengajarkan mereka cara berkomunikasi dengan bijak di dunia maya.
Rangkaian kegiatan tersebut tak hanya berfokus pada pemahaman teoritis semata, melainkan juga mengajak para remaja untuk merenungi implikasi nyata dari tindakan-tindakan mereka di media sosial. Mereka diajak untuk menempatkan diri pada posisi korban cyberbullying, sehingga dapat lebih peka terhadap potensi dampak negatif dari ujaran kebencian dan pelecehan daring. Pendampingan juga berperan penting dalam program ini. Tim II KKN UNDIP 2022/2023 tidak hanya memfasilitasi acara, tetapi juga memberikan ruang bagi para remaja untuk berbicara tentang pengalaman dan tantangan mereka dalam menggunakan media sosial. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang terbuka dan mendukung perkembangan mental serta emosional mereka. Kesadaran akan tanggung jawab dalam bermedia sosial semakin menguat ketika para remaja diberi kesempatan untuk merancang kampanye online dengan pesan-pesan positif. Mereka didorong untuk menjadi agen perubahan dalam lingkungan digital mereka sendiri. Hal ini juga menjadi salah satu cara untuk mengukuhkan pengertian mereka tentang pentingnya kepedulian sosial dan dampak positif yang bisa dihasilkan dari penggunaan media sosial yang bijak. Acara ini berhasil menciptakan ruang dialog yang konstruktif antara generasi muda dan mereka yang lebih tua, termasuk orang tua dan pendamping dari Desa Pucung. Dalam suasana yang penuh antusiasme, mereka saling berbagi pengalaman dan wawasan mengenai perubahan perilaku dalam penggunaan media sosial. Dengan suksesnya program sosialisasi dan pendampingan ini, Desa Pucung kini memiliki pondasi yang lebih kokoh untuk mencetak remaja yang paham akan tanggung jawab dan etika dalam bermedia sosial. Ini bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan permulaan dari perubahan positif dalam interaksi generasi muda dengan dunia maya di era digital. Kehadiran YouthNet menjadi tonggak baru dalam mencetak generasi penerus yang cerdas, bijak, dan bertanggung jawab dalam memanfaatkan teknologi.
