Mohon tunggu...
Qori jihanatiqah
Qori jihanatiqah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

berusaha tanpa memikirkan hasil akhir

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Transformasi Kualitas Produk, Tim PPK Ormawa Himasilkan IPB University Gelar Sosialisasi Standarisasi Mutu dan Sertifikasi

13 Juli 2024   02:00 Diperbarui: 13 Juli 2024   02:02 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Sumber: Dokumentasi oleh TIM PPK Ormawa Himasilkan IPB 2024 

Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Perikanan (Himasilkan), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB University dalam rangka mengembangkan potensi desa melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) telah melakukan sosialisasi standarisasi mutu dan sertifikasi untuk mendukung terciptanya produk berkualitas di Desa Mekarsari, Bogor, Jawa Barat. Kegiatan dilakukan pada hari Kamis, 11 Juli 2024 di Aula Kantor Desa Mekarsari.

Kegiatan sosialisasi standarisasi mutu dan sertifikasi dihadiri oleh Kelompok Wanita Tani (KWT), Kelompok Kerja (Pokja), Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), dan masyarakat yang tertarik dalam bidang wirausaha di Desa Mekarsari. 

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman terkait standarisasi mutu produk yang baik, teknik pengolahan, good manufacturing practice (GMP), dan sanitation standard operation procedures (SSOP). Pembuatan produk olahan perikanan harus memperhatikan SNI agar kualitas dan mutunya terjamin, termasuk produk olahan perikanan SNI 7266:2017 tentang produk olahan bakso ikan. 

Teti selaku ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) menyampaikan "Kegiatan sosialisasi atau pembekalan ini memberikan gambaran terhadap pentingnya penerapan standar pada produk dan adanya pelabelan untuk menjamin kualitas dan mutu produk." Ungkap Teti (11/07). 

Good manufacturing practice (GMP) terkait pemilihan lokasi, bangunan, dan operasional merupakan cara produksi yang baik sebagai prasyarat keamanan dan mutu produk. Nilna Tsabita selaku penanggung jawab sektor standarisasi mutu menyampaikan. "Dalam produk olahan hasil perikanan menggunakan minimal 40% lumatan daging ikan atau surimi, yang dicampur dengan tepung dan bahan lainnya sesuai kebutuhan, kemudian dibentuk dan dimasak." Ungkap Nilna (11/07). 

Standardisasi mutu dan sertifikasi perlu diperhatikan agar produk yang dihasilkan berkualitas dan dapat bersaing di pasaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun