Mohon tunggu...
Qonitah Permata Putri
Qonitah Permata Putri Mohon Tunggu... -

Psychology student

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menunda Pekerjaan? Stop It!

10 Mei 2014   06:55 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:39 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Hai.. selamat tengah malam para pembaca sekalian! :D

Saya akan menceritakan pengalaman saya sendiri yang saya alami dalam beberapa minggu ini. :)

Saya adalah seorang mahasiswa, yang kebetulan memiliki beberapa sambilan mengajar di beberapa tempat. Nah, di kampus saya sedang menghadapi semester yang bisa dikatakan lumayan berat karena harus menanggung beban tugas yang cukup menyita waktu. Terutama akhir-akhir ini. Ya benar. Semua mata kuliah, masing-masing memiliki tugas yang harus mahasiswa selesaikan dalam dateline tertentu. Tugas mata kuliah A harus membuat makalah.. Tugas mata kuliah B harus membuat power point.. Tugas mata kuliah C harus membuat makalah penelitian.. Tugas mata kuliah D harus blablabla dst..

Nah, salah saya adalah semakin banyak pekerjaan yang menekan, maka saya semakin menunda-nunda dan mengerjakan hal lain yang memang positif tapi tidak berhubungan dengan tugas-tugas pokok saya. Apakah Anda juga pernah merasakan hal yang sama dengan saya?

Apabila iya mari kita diskusikan ini bersama..

Saat tugas 1 dan tugas lain (yang pokok dalam hidup kita) saling bertabrakan satu sama lain, cara pertama adalah kerjakan salah satu terlebih dahulu hingga selesai!

Misalkan saja di minggu depan saya harus mengajar di bimbel tentang review materi kelas 6, kemudian ada tugas kuliah menyelesaikan makalah, di tambah lagi menyelesaikan power point untuk presentasi, ada juga menyelesaikan membuat naskah narative bahasa inggris, ditambah lagi dengan tugas ekskul yang juga harus diselesaikan. Nah beberapa tugas sudah menekan, tidak perlu dipikirkan. Tapi hanya perlu dikerjakan salah satunya sekarang juga. Jika salah satu sudah selesai begitu selanjutnya, jangan biarkan ada waktu yang terbuang untuk berpikir yang tidak penting ataupun melakukan sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan tugas pokok kita. Karena jika kita menunda-nunda dengan hal lain, maka akan semakin sedikit waktu yang kita miliki untuk menyelesaikan tugas pokok kita! Dan akhirnya kita sendiri yang akan stress.

Cara kedua, buatlah pekerjaan pokok kita menjadi suatu refreshing yang menyenangkan bagi kita. Berilah hadiah pada diri kita sendiri saat kita berhasil menyelesaikan satu pekerjaan, misalnya dengan mengatakan pada diri sendiri, kamu hebat! atau dengan senyuman kepada diri sendiri. Asal jangan memberikan hadiah yang memerlukan waktu banyak bagi diri kita sebelum pekerjaan kita yang lain terselesaikan sempurna.

Cara ketiga, pahami keadaan diri. Jika tubuh kita mudah lelah atau mudah sakit imbangi dengan makan dan minum yang teratur. Sediakan waktu sebentar saja. Jangan sampai kita menunda pekerjaan hanya karena terlalu lama makan dan minum. Jika tugas kita memerlukan pemahaman yang lama, seperti tugas kuliah atau tugas kantor, maka kita harus meluangkan waktu kita untuk mencicil tugas tersebut. Alangkah lebih baik langsung menyelesaikannya. Pokoknya jangan biarkan waktu terbuang sia-sia.

Cara keempat, jauhi gadget-gadget yang kurang mendukung. Seperti televisi, handphone, tab, dan alat elektronik lainnya yang memungkinkan kita beralih hati untuk tidak menyelesaikan tugas pokok kita. Selesaikan dahulu apa yang menjadi dateline dan jika sudah selesai semua, barulah beri hadiah pada diri anda dengan hiburan-hiburan dari gadget yang anda miliki!

Inilah 4 cara yang dapat dilakukan saat kita ingin tugas-tugas kita cepat selesai. So, STOP MENUNDA, DO OUR WORK. ;)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun