Purwokerto -- Jumat lalu (24/11), siswa TK A PAUD Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto memasuki dunia kuliner tradisional dengan mengikuti kegiatan pembuatan Klepon di Aula Sekolah. Acara ini merupakan inisiatif untuk mengenalkan dan mendalami kekayaan kuliner daerah, khususnya dari Banyumas.
Klepon, makanan khas daerah Banyumas, terbuat dari singkong yang diisi dengan kelapa parut dan gula merah, lalu dibentuk bulat dan direbus sebentar sebelum ditaburi kelapa parut. Acara ini tidak hanya tentang merasakan cita rasa unik Klepon, tetapi juga tentang mendalami warisan kuliner tradisional sebagai bagian dari keberagaman budaya Indonesia.
Ustazah Rofiqotul Hasanah, S.Pd. wakil kepala sekolah, yang turut memandu kegiatan ini, berbagi pemahaman tentang pentingnya mengenalkan makanan tradisional kepada anak-anak. "Manfaatnya ialah dapat menambah wawasan atau pengetahuan anak terhadap makanan tradisional. Ini juga merupakan cara untuk menanamkan citarasa kebudayaan sejak dini. Anak-anak menjadi mampu mengenali ciri khas makanan daerah sekitarnya, menumbuhkan rasa cinta terhadap adat dan budaya melalui pengalaman langsung dengan makanan tradisional," ungkap Ustazah Rofiqotul Hasanah.
Acara ini tidak hanya memberikan pengalaman kuliner yang berkesan, tetapi juga memberikan pelajaran berharga kepada anak-anak tentang pentingnya melestarikan dan mencintai kearifan lokal. Aktivitas semacam ini diharapkan dapat membantu membentuk karakter positif anak-anak sejak usia dini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H