mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon yang sedang mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Karangsari melaksanakan kegiatan bersih-bersih di salah satu masjid yang terletak di desa tersebut. Masjid Al-Jauhary, yang terletak di Blok Lebak Desa Karangsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, dipilih sebagai tempat berlangsungnya kegiatan untuk meningkatkan kebersihan dan keindahan tempat ibadah tersebut.
Cirebon, 11 Juli - Pada hari Selasa, 11 Juli,Kegiatan bersih-bersih di Masjid Al-Jauhary ini melibatkan sejumlah mahasiswa KKN IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Dengan semangat dan antusias, mereka membersihkan seluruh area masjid, termasuk halaman, ruang utama, ruang wudhu, dan kamar mandi. Sampah-sampah yang berserakan dibersihkan, lantai diberikan perawatan agar tampak bersih dan kinclong, serta langit-langit serta dinding masjid dibersihkan dari debu dan kotoran.
Selain membersihkan area masjid, mahasiswa juga membantu merapikan perpustakaan yang ada di masjid. Mereka menyusun kembali buku-buku dan mengatur rak-rak buku agar dapat diakses dengan mudah oleh jamaah yang ingin membaca. Tindakan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan mendukung minat baca masyarakat sekitar.
Kegiatan bersih-bersih di Masjid Al-Jauhary ini merupakan salah satu upaya mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat desa Karangsari. Dalam konteks KKN, mahasiswa memiliki peran penting dalam membantu pengembangan dan perbaikan di berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk kebersihan dan keindahan tempat ibadah.
Kehadiran mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon dalam kegiatan KKN di Desa Karangsari memberikan manfaat langsung dalam meningkatkan kebersihan masjid. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan pembelajaran dan pengalaman berharga bagi mahasiswa. Mereka belajar tentang pentingnya menjaga kebersihan dan keindahan tempat ibadah serta mengasah keterampilan kerja sama tim, kebersamaan, dan tanggung jawab.
Melalui kegiatan semacam ini, diharapkan mahasiswa dapat terus berkontribusi secara positif dalam pembangunan dan perbaikan masyarakat, termasuk dalam menjaga kebersihan dan keindahan tempat-tempat ibadah. Kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat menjadi kunci penting dalam mewujudkan perubahan yang lebih qbaik dan berkelanjutan di desa Karangsari.
Oleh: Kelompok KKN BM 88
Mahasiswa IAIN Syekh Nurjati CirebonÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H