Mohon tunggu...
Kiman
Kiman Mohon Tunggu... -

simple

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Lensa Olahraga ANTV tentang Hasil JC 22 September 2012

22 September 2012   04:47 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:01 2340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Ini adalah Rekaman Lensa Olahraga ANTV mengenai "PELINTIRAN" hasil JC 22 September kemarin.
Dalam video ini KPSI menyatakan:
1. Timnas Dibawah kendali JC, PSSI (DA) tidak boleh menangani Timnas, hanya JC yang berhak menentukan TIMNAS termasuk perekrutan pelatih (menurut narasi ANTV) tapi dari hasil wawancara ANTV dg Togar Manahan (anggota JC dari pihak KPSI) dia mengatakan " Komitelah yg akan "MEREKOMENDASIKAN" siapa itu pelatih...." . Kata "MEREKOMENDASIKAN" diterjemahkan sebagai "HAK ABSOLUT"???. Dan Togar Manahan juga menyatakan Bpk. Todung tidak menyampaikan secara tuntas hasil JC??

2. AFC hanya menerima proposal Jokdri (KPSI), dan menolak mentah mentah proposal Dani Wijayanto (PSSI)yang "BERNAFSU" menyelenggaraka liga merah & liga putih, AFC menyetujui liga baru tahun 2015, sedangkan AFC setuju musim depan ISL & IPL akan berjalan masing2 sampai tahun 2014 .  "BERNAFSU"?? (sungguh narasi yang "SANGAT TIDAK PROVOKATIV" dari media yang "SANGAT NETRAL"??). Togar Manahan juga menyatakan bahwa klub IPL tidak selevel, tidak setingkat dengan klub ISL. semua klub ISL adalah klub yang "INDEPENDENT" (maksudnya punya sumber dana sendiri? dan tidak tergantung APBD??) sedangkan klub ISL tergantung pada "KONSORSIUM" (tanpa APBD, jadi tidak independent??)

3.   AFC juga memmerintahkan PSSI untuk menyelenggarakan Kongres pada bulan November, yang pesertanya sesuai kongres Solo, sehingga menurut KPSI maka care taker pengprov bentukan PSSI (DA) tidak berhak mengikuti kongres tersebut.

Link Video bisa dilihat disini

Silahkan teman2 kompasianer baik Pro PSSI, Pro KPSI, maupun yang mengaku Netral mania memberikan tanggapan dan penilaian mengenai hal ini.

Mohon maaf  jika kualitas video & audio sangat buruk, dan mohon maaf juga atas kualitas tulisanya, saya tidak punya bakat menulis, harap maklum.

Hidup PSSI dan TIMNAS yang SAH

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun