Mohon tunggu...
Andhika Aqil
Andhika Aqil Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Jiwa yang melayang-layang di ruang hampa

I put my heart and my soul into my work, and have lost my mind in the process.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Surat - Klise (1)

21 Februari 2024   18:57 Diperbarui: 21 Februari 2024   19:10 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di dalam kamar tua iniKu menuangkan kisahku kedalam puisi
Dengan tinta yang mewakilkan ceritaku
Dan kertas sebagai duniaku

Surat ini kukirimkan kepadanya
Melalui merpati yang hinggap di jendela
Suratku kutitipkan kepada sang burung dara
Berharap bahwa suratku akan diterima olehnya

Sang merpati terbang bebas diantara gedung-gedung kota
Melesat melebihi kecepatan cahaya
Beberapa menit berlalu dan merpati telah kembali
Membawakan balasan hati

Jika uang adalah waktu
Maka sudah kuhabiskan seluruh tabunganku hanya untuk menulis
Jika laut adalah tinta
Maka telah kukuras habis laut hanya untuk menulis
Jika kertas terbuat dari udara
Maka matilah seluruh makhluk hidup di bumi ini
Jika isi pikiranku terbuat dari tanah
Maka tidak akan ada lagi planet biru ini

Namun mengapa kisah ini terasa klise
Tidak, ini mimpi
Ini terlalu sempurna untuk menjadi nyata
Merpati, tolong bawakanku jawabannya

Kenapa kau belum kembali?

Puisi bersambung - Klise

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun