Mohon tunggu...
Antien Meylani Ningrum
Antien Meylani Ningrum Mohon Tunggu... -

Simple Female,Easy going,Mandiri,Tegas dalam sikap...........

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Tuhan "Aku Tidak Ingin Mati Rasa" >>>True Story

3 Maret 2012   14:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:34 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13307811581139786583

[caption id="attachment_166434" align="aligncenter" width="300" caption="Mati Rasa"][/caption] Pertama kali jatuh cinta saat SMA  kelas 1,ada cowok yang naksir aku,sebenarnya dia seumuran sama aku tapi entah karna pernah gak naik kelas ,mengakibatkan dia masih kelas 3 SMP waktu naksir aku.ini aku anggap cinta Monyet...karna hanya sebatas naksir & ngomong tp kita gak berani pacaran karena takut kena marah keluarga. Menginjak kelas 2 SMA aku di taksir ma cowok yang beda SMA,sahabatku memberi tahuku kalau ada yg naksir aku,sebut saja namanya Dodi. Dodi ini sepertinya sangat mencintai saya hampir tiap hari dia nunggu ditempat yang biasa aku lewat.karna perjuangan gigih dodi yang cukup lama aku akhirnya luluh ,menerima dodi sebagai pacar.pacaranya belum berani terang-terangan .kalau ketemu tiap hari minggu hanya janjian di taman sebuah BUMN di kota kami.tapi lama-lama keluargaku tahu kalau dodi ini pacarku.pas keluargaku pada pergi,tinggal aku ma abangku,ketika itulah dodi main kerumah,rupanya abangku udh terkena gosip dari mana, tiba- tiba teman Abangku   pada dateng & langsung memukul dodi.abangku bilang aku tidak boleh pacaran lebih dulu,aku disuruh putus,yaa udah aku takut & aku putus. Dodi gak terima aku memutuskan begitu saja ,tiap ada kesempatan dia datang menemuiku,aku tetap gak mau,dodi nekat nyuruh temenya nabrak aku biar aku sakit....dodi pun ingin ditabrak juga biar sama-sama sakit katanya. Singkat cerita aku balikan ma dodi tp back street,sampai lulus kuliah &  kerja 3 tahun kami masih pacaran,mulai berkeinginan untuk menikah walau kluargaku tetap gak setuju ma dodi,entah apa sebabnya dodi mulai berubah ,dia menduakan aku & mengatakan "mencintaiku dan memutuskanku  karna hanya ingin balas dendam atas perlakuan abangku & temanya,Sakit banget dengernya,dari awal aku yang biasa aja jadi sayang banget ma dodi dia malah mengkhianatiku .inilah Cinta pertama aku. Aku Membutuhkan waktu 5 tahun  untuk bisa bangkit dari keterpurukan ini,setelah 5 tahun aku coba bangkit untuk menerima seorang namanya Toni,Toni adalah temen kostku ,pd waktu PDKT  Toni bilang pengen niat serius tidak mau pacaran lama-lama,aku terima dia karna aku pikir aku pun begitu.aku bantu dia untuk cari kerja yang sallrynya lebih besar biar keinginan cepat terealisasi.aku titip CV Toni ke temenku akhirnya di terima setelah 3 bulan Toni dapat promosi jadi manager project. saatnya lebaran tiba,toni pulang kampung ke kampung halamannya dipulau seberang .waktu cuti lebaran abiz tapi Toni tak kunjung balik jakarta ,aku tanya rencana terus gimana katanya pacaran jarak jauh gak papa.Apa mau di kata sebulan sampe 3 bulan semua baik-baik aja,tapi setelah tu dia tidak memberi kabar disms/telpon pun gak jawab.aku cari tahu sendiri tentang keadaan & keberadaan toni,alagkah terkejutnya aku,ketika seorang cewek memposting foto & menyatakan itu photo pernikahan mereka.cowok yang di photo itu tida lain tidak bukan ada lah Toni.Remuk & hancur hati ini,inilah Pengkhianatan yang ke dua yang aku alami.ini terjadi tahun 2008. Aku coba bangkit setelah 3 tahun terpuruk ,di tahun 2011 aku di dekatin cowok lagi ,karna kegigihan waktu dia PDKT ,akhirnya aku terima dia tapi baru 6 bulan kebohongan dia mulai terungkap semua ,seperti yang aku kisahkan di tulisanku yang berjudul" Masihkah Harus Dimaafkan" Di Bulan march 2012 ini aku terpuruk lagi untuk ketiga kalinya......Entahlah kapan aku bisa bangkit lagi hanya waktu yang bisa menjawab,mengingat usiaku sudah tidak muda lagi. Aku hanya Pasrahkan sama Tuhan Sang Pemilik Hidup ini,Tuhan Dengarlah Aku tidak ingin Mati Rasa,Aku Ingin Engkau kirim Mahkluk Adam yang bisa menata puing-puing Hati ini......Perih & pedih Tuhan... Tuhan Aku percaya & yakin Engkau akan mengirim seseorang yang tepat untuk-ku .entah kapan waktu yang indah itu datang hanya Engkau yang tahu Tuhan..........

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun