2. Self acceptance
Self acceptance atau menerima diri sendiri dengan apapun yang kita punya akan membuat hati merasa lebih tentram, layak, dan hangat. Menerima diri sendiri bukan berarti seutuhnya menerima hal buruk dalam diri kita namun setelah kita tau apa kekurangan yang ada kita mau berbenah dengan fokus sesuai kemampuan diri.Â
Yakinkan bahwa diri kita sendiri selalu cukup meskipun tanpa validasi dari orang lain. Mereka tidak akan pernah tau seberapa berjuangnya kamu untuk terlihat ideal sesuai standar kecantikan, bukankah cantik dan tampan itu relatif?.
3. Mengendalikan apa yang bisa kita kendalikan
Komentar orang lain adalah hal yang tidak bisa kita kendalikan akan tetapi kita bisa mengendalikan diri untuk tidak mendengarkan hal tersebut dan memilih untuk fokus mengembangkan diri. Bagaimana cara kita menyikapi suatu kondisi ya tergantung kita sendiri.
Itulah beberapa tips untuk mencintai diri sendiri yang bisa kita kerjakan. Hal ini akan terasa mudah jika kita berpikiran bahwa kita bisa, sebaliknya perilaku ini akan rumit direalisasikan jika kita selalu berfikir bahwa ini sulit dan berat.
Sumber pustaka
Mu'awwanah, U. (2017). Perilaku Insecure pada Anak Usia Dini. Â As-Sibyan, 2(01), 47-58.
Rachmah, E. N., & Baharuddin, F. (2019). Faktor Pembentuk Perilaku Body Shaming di  Media Sosial. Prosiding Seminar Nasional & Call Paper Psikologi Sosial, 66-73.    Â
Nama : Qintana Venyrusha Azza Herwaha
NIM Â : 202210230311494
