Semarang – Untuk memperingati Hari Santri Nasional, mahasiswa KKN RDR-77 UIN Walisongo mengadakan perlombaan yang diikuti oleh para santri TPQ Nurul Huda, Dukuhan Randusari, Kelurahan Nongkosawit. Ada 5 cabang lomba yang diadakan, yaitu: lomba adzan, hapalan surat pendek, hapalan doa sehari-hari, tartil, dan mewarnai kaligrafi. Sekitar 50 santri berpartisipasi pada lomba yang diadakan oleh mahasiswa KKN tersebut.
Lomba diadakan pada Minggu, 17 Oktober 2021, hal ini agar tidak mengganggu jadwal belajar para santri. Lomba dimulai pada pukul 08.00 WIB setelah santri diajak untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, Yaa Lal Wathan, dan berdoa bersama. Para santri pun terlihat sangat bersemangat dan antusias untuk mengikuti perlombaan yang ada.
Ketua Pelaksana kegiatan lomba yaitu Mushawwir Akbar, mengatakan bahwa para santri sangat antusias untuk mengikuti lomba, terutama lomba mewarnai kaligrafi. Hal ini terlihat dari 5 cabang lomba yang diadakan, lomba mewarnai kaligrafi adalah lomba dengan peserta paling banyak.
Lomba mewarnai kaligrafi pun dibagi menjadi 2 kategori. Kategori satu adalah yang diikuti santri kelas 1 sampai 3, dan kategori dua adalah yang diikuti santri kelas 4 sampai 6.
“Ada 5 cabang lomba yang diadakan, dan mewarnai kaligrafi adalah yang paling banyak pesertanya,” ungkap Akbar ketika diwawancarai.
Untuk pengumuman mengenai pemenang sendiri dilakukan bersamaan ketika dilakukan pengajian dalam rangka memperingati Maulid Nabi. Hal ini sesuai dengan permintaan Khikmatul Abidah, selaku kepala MI Raudhatul Athfal dan pengurus TPQ Nurul Huda.
Untuk panitia sendiri adalah 15 mahasiswa yang menjadi anggota Kelompok 104, KKN RDR-77 UIN Walisongo. Bahkan juri pun juga berasal dari mahasiswa sendiri dan hal ini juga merupakan permintaan dari pengurus TPQ langsung. (Kel.104/Qatrunnada Lestari)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H