Mohon tunggu...
Qatrunada Safa
Qatrunada Safa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Unida, Fakultas Humaniora, Program Studi Hubungan Internasional, yang berfokus pada mata kuliah Keamanan Internasional Semester 5
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mahasiswi Universitas Darussalam Gontor

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dinasti Saljuk: Nizam Al-Mulk dan Strategi Diplomasinya

16 September 2022   23:02 Diperbarui: 16 September 2022   23:03 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dinasti Saljuk merupakan kelompok bangsa Turki yang berasal dari suku Ghuzz. Dinasti ini terletak di kawasan utara laut kaspia dan laut aral dan mereka memeluk agama islam pada akhir abad ke 4H/10M dan lebih kepada mazhab sunni. Dinasti Saljuk ini terkenal akan ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan di Dinasti Saljuk ini mulai berkembang pada masa pemerintahan Maliksyah bersama perdana menterinya Nizam Al-Mulk. Nizam Al-Mulk inilah yang memprakarsai berdirinya Madrasah (Universitas)Nizamiyah pada tahun 1065M dan Madrasah Hanafiyah di Baghdad. Nizam Al-Mulk ini adalah seorang yang ahli dalam berbagai disiplin ilmu, seperti ilmu agama, pemerintahan dan ilmu pasti.

Madrasah Nizamiyah adalah madrasah yang paling terpenting dan terkenal diantara madrasah-madrasah lainnya. Madrasah itu sangking terkenalnya dapat menyamai perguruan tinggi masa sekarang. Madrasah Nizamiyah didirikan dengan tujuan menyebarkan pemikiran sunni untuk menghadapi pemikiran syi'ah dan untuk menyediakan guru-guru sunni yang cukup untuk mengajarkan mazhab sunni dan menyebarkannya ke tempat lain, membentuk kelompok pekerja sunni untuk berpartisipasi dalam menjalankan pemerintah, memimpin kantornya khususnya di bidang peradilan dan manajemennya.

Dibalik tujuan didirikannya Madrasah Nizamiyyah, ternyata ada motif terselubung. Motif didirikannya madrasah ini karena dua hal, pertama motif politik. Dengan adanya madrasah ini, dinasti saljuk bisa mengontrol semua daerah dengan mudah, karena sistem yang dipakai nizamiyyah adalah sentralistik dari pusat ke daerah atau dari atas ke bawah. Motif kedua adalah agama, dan motif ketiga adalah untuk menyebarkan aliran sunni dan juga melawan syi'ah. Nizam Al-Mulk sebagai pejabat pemerintah memiliki andil besar dalam pendirian dan penyebaran madrasah, kedudukan dan kepentingannya dalam pemerintahan merupakan sesuatu yang sangat menentukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun