Mohon tunggu...
Qanita Budiarti
Qanita Budiarti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya memiliki hobi membuat kue

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Implementasi Good and Clean Governance di Kelas PM-4C

5 Juni 2023   11:45 Diperbarui: 5 Juni 2023   12:06 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Good and clean governance memiliki pengertian segala hal yang berkaitan dengan tingkah laku yang bersifat mengarahkan, mengendalikan atau mempengaruhi urusan publik untuk mewujudkan nilai-nilai tersebut dalam nilai-nilai kehidupan sehari-hari. Menggambarkan bahwa good and clean governance adalah bentuk pengarahan. Good and clean governance beberapa Prinsip-prinsip yaitu 1. Partisipasi (participation), artinya setiap warga negara memiliki kesetaraan suara dalam pembuatan kebijakan.2. Ketanggapan atas kebutuhan stakeholder (responsiveness) dalam pengelolaan lembaga, terhadap prinsip yang sehat dan peraturan perundangan yang berlaku.3. Kemampuan untuk menjembatani perbedaan kepentingan diantara masyarakat, agar terciptanya konsensus bersama. 4. Akuntabilitas (accountability), yaitu kejelasan mengenai fungsi, struktur, sistem, dan pertanggungjawaban perangkat lembaga kepada stakeholder secara efektif.5. Transparansi (transparency), yaitu adanya keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan mengemukakan informasi yang relevan dalam pengambilan kebijakan. 6. Aktivitas didasarkan pada aturan atau kerangka hukum. 7. Memiliki visi yang luas dan berjangka panjang untuk memperbaiki dan menjamin keberlanjutan pembangunan sosial dan ekonomi. 8. Kesetaraan dan kewajaran (fairness), yaitu perlakuan yang adil atas seluruh masyarakat dalam memenuhi hak-hak untuk meningkatkan taraf hidupnya, berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku.


Tata kelola pemerintahan yang baik ini sangantlah dekat dengan kehidupan mahasiswa seperti kita. Contohnya pemerintahan dlam kelas , biasanya kelas di pimpin oleh komting lalu setiap mata kuliah yang memiliki penanggung jawab satu mahasiswa. Penanggung jawab kelas ini dipilih segara musyawarah mulai dari yang mau mengajukan diri sampai ada yang di tunjuk bila mahasiwa yang di tunjuk keberatan maka akan mencari mahasiwa lain yang mau tanpa rasa keberatan.


Sistem penanggung jawab kelas mata kuliah ini atau yang kerap disebut dengan PJ makul ini dalam kelas 4C di mana sistem penanggung jawab ini berguna untuk setiap satu anak bertanggung jawab atas satu mata kuliah tanggung jawab yang diampu oleh mahasiswa tersebut adalah tanggung jawab mengingatkan dosen dan mengingatkan tempat teman tentang deadline pengumpulan tugas serta yang lain-lain. Selain itu dengan menjadi penanggung jawab mata kuliah ini kita dapat mengukur seberapa bertanggung jawab kita terhadap sebuah amalan yang di mana Kita perlu berkomunikasi dengan mahasiswa lain di mana komunikasi ini menjadi sarana dan prasarana kita untuk bermusyawarah adalah sebuah kegiatan yang baik serta kegiatan yang berbau pemerintahan yang baik.


Dalam kelas pm4c ini sistem penanggung jawab mata kuliah ini sering mengajak anggota kelas untuk berdiskusi seperti ketika menentukan sebuah perjanjian pengumpulan tugas dimana ketika dosen menyerahkan kepada komting untuk menentukan tugas maka komting mengajak anggota kelas untuk berdiskusi bagaimana enaknya dan kapan mereka harus mengumpulkan tugas jadi demokrasi dan musyawarah sangat diterapkan dalam kelas pm-4c


Penangumg jawab kelas atau komting tersebut merupakan contoh dari good and vlean governance karena dalam pemerintahan yang baik maka pemerintahan tersebut harus memikirkan rakyat yang di pimpin atau di arahkan tanpa memberatkan juga tanpa melupakan asas dan dasar pemerintahan yang baik. Serta dengan menjadi komting ini dinilai dapat meningkatkan velnue diri dimana kita dapat belajar tentang akuntansi serta sistem pengelolaan keuangan yang baik ,transparan serta belajar memahami tentang pelaporan keuangan yang baik. Serta kita juga dapat mengukur seberapa bertanggung jawab kita terhadap sesuatu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun