Tahun 2021 mungkin menjadi salah satu tahun terberat bagi hampir semua orang di dunia. Saat pandemi melanda, segala hal menjadi terasa berat termasuk mempertahankan UMKM. Pada saat itulah, kami berpartner dengan JNE.
JNE dan UMKM Semasa Pandemi
Sebagai admin di sebuah bisnis kecil, saya menjadi satu dari sekian banyak orang yang cukup beruntung karena masih memiliki pekerjaan selama pandemi. Oleh karena itu, bekerja dan berusaha dengan sepenuh hati untuk menjalankan bisnis menjadi suatu keharusan.
Disaat kebanyakan dari bisnis kecil gulung tikar, kami masih diberi kesempatan untuk menjalankan kegiatan jual beli walaupun masih dalam lingkup kabupaten kecil ini. Saat itu, mendapatkan pesanan dari reseller yang berada di satu kota saja menjadi hal yang sangat berharga dan berusaha keras kami pertahankan.
Karena itu pula, kami mempertimbangkan banyak hal terkait dengan pengiriman barang. Pertama-tama, kami memikirkan proses dan pengemasan barang. Mulai dari memikirkan biaya yang digunakan untuk kotak hingga bubble wrap agar barang kami aman sampai dengan tujuan. Tentunya biaya untuk membeli printilan pengemasan ini juga menjadi pertimbangan kami.
Hal selanjutnya yang kami pikirkan adalah mitra ekspedisi. Pada waktu itu, tentunya kami mempertimbangkan banyak jenis ekspedisi yang pada saat itu ada di kota kami. Apalagi biasanya setiap customer memiliki ekspedisi favorit yang mungkin sudah digunakan sejak lama.Â
Setelah mempertimbangkan biaya, jarak, dan estimasi waktu pengiriman, kami memutuskan bermitra dengan PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau biasa dikenal dengan JNE, yang merupakan perusahaan ekspedisi yang paling terkenal dan paling banyak digunakan oleh masayarakat.
Benefit Bermitra dengan JNE
Setelah memutuskan untuk bermitra dengan JNE, ada beberapa benefit dan layanan yang kami dapatkan. Berikut adalah beberapa layanan yang sangat membantu kami pada saat itu.Â
Pengiriman antar kecamatan dalam satu hari
Hal yang terlintas di pikiran apabila kita mendengar tentang ekspedisi adalah pengiriman antar kota. Namun, JNE ternyata memberikan layanan pengiriman antar kecamatan hanya dalam satu hari saja.
Kabupaten kami memang kecil dan tidak membutuhkan waktu lebih dari 2 jam untuk menjangkau setiap kecamatannya. Mungkin itu juga yang menjadi salah satu alasan mengapa JNE di kabupaten ini memberikan layanan pengiriman antar kecamatan.
Para pelaku usaha hanya perlu memberikan paket yang akan dikirimkan sebelum pukul 12 siang. Selama paket berada di kantor ekspedisi sebelum jam tersebut, maka paket tersebut bisa berada di tangan pembeli di hari yang sama. Biayanya juga cukup terjangkau, hanya sekitar Rp7.000 saja untuk sekali pengiriman.