Mohon tunggu...
Putu Suardana
Putu Suardana Mohon Tunggu... Guru -

Hanya melakukan sesuai dengan batasan yang telah diberikan dan bersyuhkur kepadaNya Tuhan Yang Maha Esa/Ida Sang Hyang Widhi Wasa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

UN Menjadi ajang Kelinci Percobaan Standar Kelulusan

20 September 2012   23:02 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:06 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13481817301150374448

Tak hanya sistem baru pelaksanaan ujian nasional (UN) tahun 2013 yang kini menjadi sorotan publik. tapi, rupanya sistem kelulusan pun dituntut untuk dibenahi secara lebih serius. Kenapa ? Karena kewenangan para guru untuk menentukan kelulusan telah dipangkas. kewenangan guru dipangkas tentu berakibat berdampak kurang baik pencitraan guru dimata anak dan orang tua dimana guru kurang berperan dalam menentukan kelulusan anak. Sesuatu yang kurang berfungsi akan menguap perlahan-pahan seperti kehadiran waktu Di mana kelulusan siswa selama ini memakai parameter 60 persen dari nilai unas dan 40 persen dari nilai sekolah. Makanya, ke depan harus dievaluasi dan diubah menjadi 60 persen nilai sekolah dan 40 persen nilai UN. Bisa jadi Guru terpuruk dalam berperan walau sudah melaksanakan kewajiban untuk mendidik yang semata-mata bukan saja mengejar nilai ada peran yang lebih penting dan berdampak kemunduran pada bidang pendidikan dalam jangka panjang. salam Edukasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun