Manusia pada dasarnya terlahir sebagai makhluk yang bergantung dengan keduniawian. Dengan alasan utama untuk bertahan hidup. Namun seiring berjalannya waktu, keduniawian berangsur berubah fungsinya. Adakalanya kondisi ini menjadi gambaran bagi manusia untuk senantiasa merefleksikan diri dan mendekatkan diri kepada-Nya.
Dalam bab tentang bhakti dalam kitab Bhagawad Gita dikatakan bahwa waktu adalah unsur yang paling penting dalam hidupmu. Krishna  mengajarkan dalam Gita bahwa walaupun engkau tidak begitu berhasil melaksanakan ketidakterikatan kepada benda-benda duniawi, jika engkau melaksanakan semua pekerjaan dan kewajibanmu seperti sembahyang, mempersembahkan segala yang engkau kerjakan kepada Tuhan, maka hidupmu akan diberkati-Nya.
Makna yang terdapat dalam Gita yang disampaikan oleh Krishna tersebut sangatlah dalam. Dalam gita tersebut menandai kata keduniawian dan keberadaan Tuhan yang dapat dilihat bahwa setiap insan memang harus memenuhi kebutuhan keduniawian untuk hidupnya, namun tidak melupakan kewajibannya untuk bersembahyang dan memuja Yang Maha Kuasa.Â
Sekaligus dengan ingat kepada-Nya maka hidup akan menjadi lebih terberkati dengan apa yang diberikan. Gita ini bermakna juga sebagai himbauan bahwa seorang manusia tidak seharusnya mengejar keduniawian yang penuh fana ini berlebihan sehingga melupakan Tuhannya sendiri. Semua yang dilakukan harus seimbang juga dengan kewajiban yang akan dilaksanakan, sehingga hidup akan senantiasa terberkati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H