Malang, 29 Januari 2025 -- Kelompok 13 Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Integrasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Malang telah memulai program pendampingan intensif bagi Calon Jamaah Haji (CJH) di Kota Batu. Dengan bimbingan Dr. Zainabur Rahmah, S.Si., M.Si., program ini berlangsung selama satu bulan penuh sejak awal Januari 2025.
Kelompok 13 ini terdiri dari mahasiswa berprestasi, yaitu Ageng Adhi Nugroho (PSPD 2022), Putri Tsania Tara M. (Farmasi 2022), Samih 'Athif Zein (Farmasi 2022), Intan Kartika Prabandari (Farmasi 2022), dan Naurah Shubah Beryl Susanto (Farmasi 2022). Dalam program ini, mereka bertugas mendampingi empat CJH yang berdomisili di Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Dengan pendekatan personal dan menyeluruh, program ini bertujuan untuk memastikan kondisi kesehatan para CJH tetap optimal selama masa tunggu ibadah haji.
Kegiatan KKM Integrasi ini terlaksana berkat kerja sama FKIK UIN Malang dengan Dinas Kesehatan, Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH), dan Kementerian Agama Kota Batu. Selain itu, program ini juga mendapat dukungan penuh dari Pusat Kesehatan Haji (PUKESHAJI), yang berkomitmen untuk mempersiapkan kesehatan CJH secara komprehensif.
Fokus Pendampingan Kesehatan
Dalam pelaksanaannya, program ini mencakup berbagai kegiatan utama, seperti:
Pemantauan Kesehatan: Mahasiswa melakukan pemantauan intensif setiap minggu, meliputi pengukuran asam urat, tekanan darah, dan suhu tubuh. Pendekatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini kondisi kesehatan yang berpotensi menjadi kendala selama ibadah haji.
Edukasi dan Monitoring: Mahasiswa menyediakan buku monitoring kesehatan yang dirancang khusus untuk membantu CJH memahami dan mengelola kondisi kesehatan mereka. Buku ini mencakup:
Definisi penyakit seperti hipertensi, diabetes mellitus (DM), kolesterol tinggi, dan asam urat, serta pola hidup sehat yang direkomendasikan.
Skala pengukuran untuk memantau tingkat keparahan penyakit.