"Cruella" adalah film drama komedi kriminal yang disutradarai oleh Craig Gillespie dan dibintangi oleh Emma Stone sebagai karakter utama Cruella de Vil. Film ini akan dirilis pada tahun 2021 dan merupakan prekuel dan reboot dari film animasi klasik Disney "101 Dalmatians", yang berpusat pada asal-usul salah satu penjahat Disney yang paling terkenal. Film "Cruella" ini menceritakan kisah tentang Estella Miller, seorang gadis yatim piatu yang pintar dan inovatif yang bercita-cita menjadi desainer mode terkenal. Setelah serangkaian peristiwa tragis yang menimpa ibunya dan persaingan di dunia mode yang kejam, Estella berubah menjadi Cruella de Vil yang jahat. Film ini menjelaskan bagaimana Estella berubah menjadi Cruella, serta menekankan motivasi dan faktor yang mendorong perubahan tersebut.
Karakter Cruella sendiri diperankan oleh aktris ternama yakni Emma Stone, ia kerap kali membintangi film-film laga maupun romansa seperti "Easy A", "La la Land", dan "The Amazing Spiderman". Â Dalam film ini, Emma Stone tampil luar biasa sebagai Cruella, yang memiliki keseimbangan yang sempurna antara pesona dan kegilaan karakter. Emma Thompson, yang juga muncul dalam film disney ternama lainnya yakni "Saving Mr Banks", tampil luar biasa sebagai Baroness von Hellman, tokoh antagonis dalam film ini, yang berperan sebagai mentor sekaligus rival Cruella di dunia mod
Sebagai penggemar Disney, terutama karakter-karakter antagonisnya yang terkenal, saya sangat antusias untuk menonton "Cruella". Dari awal, saya sudah penasaran bagaimana Disney dapat menghidupkan kembali salah satu penjahat paling menakjubkan yang pernah saya lihat dalam film live-action, dan saya harus mengatakan bahwa Disney melakukannya dengan baik. Pertama dan terpenting, Emma Stone sebagai Cruella adalah pilihan yang bagus. Ia memiliki kemampuan untuk menghidupkan karakter dengan penuh kegilaan dan pesona. Semuanya terasa begitu nyata dan menakutkan, dari tatapan matanya hingga cara dia bergerak. Saya benar-benar terpesona dengan bagaimana dia bisa mengubah Estella yang tidak bersalah dan bercita-cita menjadi desainer menjadi Cruella yang penuh dendam dan semangat.Kostumnya adalah salah satu hal yang paling mencolok dalam film ini. Semua pakaian yang dikenakan Cruella dan Baroness sangat memukau dan benar-benar mencerminkan era 70-an dengan sentuhan punk rock yang edgy. Penata kostum, Jenny Beavan, layak mendapatkan semua pujian yang diberikan kepadanya. Beberapa kali saya benar-benar terpaku pada keindahan dan keunikannya, terutama di adegan peragaan busana yang luar biasa.
Terlebih lagi saat karakter Estella mengetahui bahwa Baroness von Hellman, wanita yang selama ini menjadi idolanya di dunia mode, ternyata adalah ibu kandung sekaligus musuh besarnya, Emma Stone benar-benar menunjukkan intensitas emosional dalam adegan. Beberapa aspek penampilannya yang sangat mengesankan dimulai dari ekspresi wajah, Ketika Estella mengetahui tentang asal-usul Emma Stone, ekspresi wajahnya berubah secara signifikan. Wajahnya menunjukkan segalanya, mulai dari kebingungan, rasa sakit, hingga kemarahan dan tekad. Stone dapat merasakan setiap emosi yang dirasakan Estella saat itu.
Kemudian adanya transisi emosi yang paling mengesankan dalam adegan ini adalah bagaimana Emma Stone mengelola transisi emosi Estella. Dia mulai dengan rasa tidak percaya dan terkejut, lalu mengalami kesedihan yang luar biasa, sebelum akhirnya berubah menjadi kemarahan yang membara. Transisi yang sangat halus dan alami ini membuat penonton benar-benar merasakan perjalanan emosional yang dialami karakter. Dalam adegan ini, Emma Stone melakukan akting yang luar biasa, membuat penonton merasakan keterkejutan, kesedihan, dan kemarahan Estella. Ini adalah salah satu momen yang paling mengharukan dan emosional dalam film "Cruella".
Ditulis oleh: Syafitri Putri Lestari (20230510170)
Tugas Tambahan Bahasa Indonesia (Kelas E)
