Mohon tunggu...
Putri Rabiatul Adawiyah
Putri Rabiatul Adawiyah Mohon Tunggu... Lainnya - Hi there!

Once you stop learning, you start dying.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Anak-anak Manusia

26 Desember 2020   10:48 Diperbarui: 26 Desember 2020   23:04 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jika tak mampu berkata
Diamlah untuk sesaat
Jika batinmu terkoyak
Bertahanlah untuk sebentar

Bukankah kita ini manusia yang lemah?
Makhluk yang jauh dari kata sempurna
Secuil kesalahan pun bisa terjadi
bahkan mungkin untuk terulang

Kita ini anak-anak manusia
yang selalu mendamba ketenangan
dan menyelami lautan kedamaian
tetapi mengapa mudah mencela?
Mengapa mudah lontarkan batin petaka?

Jika kita mampu bergenggaman erat
Mengapa saling melepas?
Kita ini anak-anak manusia
yang rumpang nan celaka
Lalu, mengapa tidak saling menguatkan?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun