Mohon tunggu...
Eskaning Pawestri
Eskaning Pawestri Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

do everything the best!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mati Rasa

17 April 2012   09:24 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:31 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kereta tua membawaku pergi
Melaju riuh bersambut angin malam
Bulan ketujuh, menjelang hari keduabelas
Bulan tinggal segapai, hanya laik tuk dipandang

Hati ini lupa empunya
Kesana kemari tak berdaya
Ini hati tak berpenjaga, siapa punya?
Menjauh sajalah, lepas bebas tanpa beban

Entah sudah gerimis yang keberapa
Hampir selalu gerimis menghantar langkah
Entah ini langkah yang keberapa
Ku mau menyelinap
Lalu membangun singgasanaku sendiri
Damai...

Daripada memaksa diri untuk menegarkan hati berkali-kali, bolehkah ku memilih untuk mati rasa saja?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun