Kampung Arab Panjunan di jantung Kota Cirebon memang memiliki daya tarik yang tak bisa dilewatkan, terutama bagi para pecinta kuliner.Â
Setiap tahunnya, kawasan ini selalu menghadirkan bazar makanan yang menggugah selera, menawarkan berbagai hidangan tradisional dari seluruh penjuru nusantara hingga kuliner khas Arab yang otentik.
Kampung Panjunan memang terkenal sebagai kampung Arab, dan tidak heran jika berbagai makanan khas Arab dapat ditemukan di sini.Â
Salah satunya adalah Kopi Jahe, minuman khas Arab yang dibuat dengan campuran rempah-rempah seperti cengkeh, jahe, kapulaga, sereh, dan kayu manis.Â
Ditambah dengan gula aren yang memberi rasa manis alami, kopi jahe ini siap menghangatkan tubuh dan memberi sensasi berbeda.
Lisa (40), seorang pedagang di bazar ini, menjelaskan bahwa kopi jahe adalah salah satu minuman yang banyak digemari.Â
"Satu gelas kopi jahe hanya Rp5.000, sangat terjangkau dan nikmat!" ungkapnya. Selain kopi jahe, Anda juga bisa mencicipi Sambosa (Rp10.000 untuk 3 buah), Kue Kamir, dan Roti Nahl yang lezat dan mudah didapatkan di lapaknya.
Namun, tidak hanya makanan khas Arab yang ada di bazar ini. Bazar Panjunan juga menyediakan berbagai jajanan khas nusantara yang pasti sudah familiar di lidah, seperti bakso dan cilok. Tentunya, makanan-makanan ini memberikan pilihan rasa yang beragam bagi pengunjung.
Muhammad Sabila, pengurus Pokdarwis, menjelaskan bahwa acara ini bertujuan untuk mempromosikan kuliner lokal khas Panjunan.Â
"Ada sekitar 15 tenda pedagang di sini yang menyajikan makanan tradisional dari warga setempat," ujarnya.