Keuangan dipercayai sebagai salah satu masalah utama bagi mahasiswa, terutama yang hidup jauh dari keluarga. Tak jarang pada akhir bulan mahasiswa hidup serba irit karena manajemen keuangan yang belum baik. Oleh karena itu, mari kita simak tips-tips berikut agar tetap sejahtera di akhir bulan!
1.Belajar menabung dengan metode 50:30:20
Belajar menabung dapat melatih manajemen keuangan kita. Secara umum, konsep 50:30:20 mengajarkan kita untuk membagi rasio keuangan dengan ketentuan:
- 50% sebagai kebutuhan pokok, misalnya uang kos, makan, dan transport
- 30% keinginan, misalnya liburan dan hobi, dan
- 20% untuk ditabung
Menabung juga membuat kita memiliki dana darurat apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
2. Bedakan mana kebutuhan dan mana keinginan
Sebelum membeli sesuatu, kita harus memikirkan apakah hal itu merupakan kebutuhan atau keinginan. Apabila hal itu adalah sebuah keinginan, kita dapat menahan diri dan memprioritaskan untuk membeli kebutuhan terlebih dahulu.Â
Nah sebagai mahasiswa, kita juga perlu hati-hati apabila kebutuhan berubah menjadi keinginan.Â
Misalnya, kita butuh makan sebagai kebutuhan pokok, tetapi malah ingin makananan tertentu dengan harga yang tinggi. Hal-hal seperti ini perlu diperhatikan dan dipikirkan kembali agar keuangan kita tetap terjaga.
3. Membuat catatan pengeluaran
Catat tiap pengeluaran walaupun tidak sampai seribu rupiah. Tak jarang dari kita yang menganggap sepele nominal uang yang kecil. Padahal, uang kecil jika dikeluarkan secara terus-menerus akan jadi membukit.Â
Catatan pengeluaran nantinya dapat direkap sebulan sekali dan berfungsi untuk memudahkan kita menulusuri kemana saja uang yang kita gunakan. Dalam hal ini, dapat dicatat secara manual atau melalui aplikasi-aplikasi pengatur keuangan yang sudah banyak beredar.