Latar Belakang
Sebagai orang tua kita selalu berharap bisa memahami keinginan anak kita. Banyak orang tua yang merasa kesulitan untuk memahami keinginan anaknya, terutama saat mereka masih bayi. Bayi hanya mengenal tangisan untuk menyampaikan apa yang ia rasakan. terkadang orang tua masih kesulitan memahami maksud dari tangisan bayi.
Jenis Tangisan Bayi
Tangisan pada bayi sendiri memiliki beberapa arti, ada tangisan karena lapar, tidak nyaman, mengantuk dan sakit. Setiap tangisan memiliki pesan dan di sampaikan dengan cara yang berbeda. Bayi mengantuk biasanya akan menangis dengan nada rendah dan berirama, di dukung dengan gerakan mengusap area mata. Sedangkan bayi yang merasa lapar juga memiliki tipe menangis yang hampir sama bedanya saat anak merasa lapar ada gerakan memasukkan tangan ke mulut. Tangisan yang perlu diwaspadai adalah ketika bayi merasa kesakitan.  Tangisan cenderung kencang dan kuat sebagai respon rasa sakit yang dia alami.Â
Hal yang ingin di sampaikan oleh bayi
Dibutuhkan observasi dan kemelekatan antara orang tua dan bayi agar bisa memahami bahasa bayi. Tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai orang tua, karena selain melalui tangisan bayi juga menyampaikan pesan lewat gestur tubuh. Berikut adalah beberapa penjelasan terkait gestur bayi.
1. Bayi gelisah, biasanya dia mengeram tidak tenang di ikuti dengan gerakan kaki. Gerakan ini biasanya menandakan dia merasa tidak nyaman bisa karena popoknya atau kondisi lingkungan. Bayi yang merasa bosan juga bisa menujukkan gastur ini,bisanya dia merasa bosan dengan posisi yang sama.
2. Bayi menolak. Biasanya ada bayi yang dengan gerakan pelahan menghidar. Baik membuang mukanya atau menarik anggota tubuhnya, gestur ini menandakan bayi merasa tidak senang, biasanya saat ada orang asing yang mencium atau menyentuhnya.
3. Bayi melihat mata bunda. Bayi ingin bercanda dan bermain bersama pengasuhnya, intinya bayi ingin diperhatikan. Alih-alih memberinya mainan alangkah baiknya bunda mengajak berinteraksi.
4. Bayi memasukkan benda ke mulut. Biasanya bayi akan mengekslorasi dunia lewat sentuhan, baik di raba maupun di rasa. Tugas orang tua memastikan ruang gerak dan bendanya aman bagi si bayi.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H