" Ilmu ukur lahan adalah ilmu yang mempelajari tentang pengukuran, pemetaan, dan pencatatan atas tanah atau properti yang meliputi batas-bataas, ukuran, dan bentuk lahan. Menurut Bambang Setiawan, ilmu ukur lahan adalah ilmu yang mempelajari tentang pengukuran, pemetaan, dan penataan bidang tanah secara sistematis dan menyeluruh. Ilmu ukur lahan sangat penting dalam menghindari terjadinya kesalahan dalam pengukuran dan penentuan batas lahan. Oleh karena itu, ilmu ukur lahan biasanya dijalankan oleh para ahli surveyor yang sudah memiliki keahlian dan pengalaman dalam melakukan pengukuran lahan dengan akurasi dan ketepatan yang tinggi. "
Pengukuran Tanah (Surveying)
Pengukuran didefinisikan sebagai seni penentuan posisi relatif pada, di atas, atau di bawah permukaan bumi, berkenaan dengan pengukuran jarak-jarak, sudut-sudut, arah-arah baik vertikal mau pun horisontal. Â Seorang yang melakukan pekerjaan pengukuran ini dinamakan Surveyor.
Tujuan pengukuran antara lain  menghasilkan ukuran ukuran dan kontur permukaan tanah.
Pengukuran yang kami lakukan berlokasi di General Building Fisip Jl.Universitas Lambung Mangkurat, Pangeran Banjarmasin Utara, BanjarmasinCity, South kalimantan 70123
Tujuan dari praktikum ini yaitu:
1. Memberikan pemahaman mengenai metode dan teknik pengukuran lahan, termasuk pengukuran luas lahan serta penentuan batas-batas lahan.
2. Â Memahami konsep dasar dalam ukur lahan dan keterampilan praktis dalam melakukan pengukuran.
3. Memahami pentingnya akurasi dalam pengukuran lahan, karena ketidaktepatan dalam pengukuran dapat menyebabkan masalah seperti penentuan nilai properti, perencanaan konstruksi, atau perencanaan penggunaan lahan.
Alat dan Bahan :
1. Meteran
2. Alat tulis
3. Milimeter block
4. GPS Map Camera
5. Google Earth
Cara Kerja :
-Dengan meteran:
1. Â Persiapkan alat-alat yang diperlukan seperti meteran dan catatan.
2. Tentukan batasan lahan yang akan diukur jaraknya. Kemudian tentukan titik awal pengukuran, biasanya berada pada titik tertentu  yang mudah diakses.
3. Tarik meteran sampai pita pengukurnya dalam keadaan lurus dan rata.
4. Mulailah mengukur panjang lahan dan pastikan meteran dipegang tegak lurus dengan permukaan tanah.
5. Setiap kali mencapai titik pengukuran selanjutnya, catat panjang pengukuran pada catatan.
6. Â Hitung total panjang sisi lahan dengan menambahkan semua pengukuran yang telah dicatat. Ukur lebar lahan dengan mengambil pengukuran dari sudut sat uke sudut lainnya.Hitung luas lahan dengan mengalikan panjang dan lebar lahan yang telah diukur.
- Dengan Google Earth:
1. Unduh dan instal aplikasi Google Earth pada komputer
2. Buka aplikasi Google Earth dan cari lokasi yang ingin diukur jaraknya. Dapat menggunakan fitur pencarian di aplikasi tersebut untuk memudahkan pencarian lokasi.
3. Setelah menemukan lokasi yang diinginkan, aktifkan fitur pengukuran jarak pada aplikasi Google Earth dengan mengklik tombol pengukuran jarak yang terletak pada toolbar aplikasi.
4. Pilih jenis pengukuran jarak yang ingin dilakukan. Apakah pengukuran jarak antara dua titik atau pengukuran jarak sepanjang jalur tertentu.
5. Tentukan titik awal dan titik akhir yang ingin diukur jaraknya dengan mengeklik pada lokasi tersebut pada peta.
6. Setelah menentukan titik awal dan titik akhir, hasil pengukuran jarak akan muncul pada layar aplikasi Google Earth.
7. Catat hasil pengukuran jarak tersebut pada lembar kerja atau catatan pengukuran.
HASIL PENGUKURAN DENGAN METERAN :Â
- Line 1 ( panjang ) : 75,6 m
- Line 2 ( lebar ) : 50,1 m
Luas = p x l