Hello everyone! Aku Key yang akan selalu berbagi pengalaman dan tips and tricks seru seputar makeup, resep makanan, life hacks dan masih banyak lagi! Setelah aku, wajib kamu!
Pernah enggak sih, orang di sekitar kamu merasa kurang percaya diri saat ingin menyampaikan pendapat, berbicara dan bercerita di dalam kelompok, atau tampil di depan umum? Atau malah, itu justru kamu sendiri? Kalau iya, kamu wajib baca artikel ini sampai habis, karena aku akan berbagi tips pertama yang bisa kamu praktikkan dengan mudah! Dan tentunya, ini sudah aku lakukan sampai sekarang.
Mungkin kamu pernah mendengar tentang metode pernapasan 4-7-8. Untuk yang belum tahu, metode ini pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Andrew Weil, seorang ahli kesehatan holistik lulusan Harvard University. Metode ini telah lama digunakan banyak orang untuk mengatur pernapasan saat yoga, terutama bagi mereka yang memiliki masalah pola tidur.
Namun, siapa sangka? Metode ini ternyata juga sangat efektif untuk mengatur pernapasan ketika kamu merasa gugup, loh! Beberapa tahun lalu, rasa gugup sering menjadi penghalang terbesar setiap kali aku harus tampil di hadapan umum. Biasanya, untuk mengatasi rasa gugup tersebut, aku suka mengepal salah satu tangan, membunyikan jari-jari (cracking knuckles) yang ini pasti sering banget kamu lakuin, 'kan! Atau, terkadang menyentuh hidung berulang kali.
Dengan adanya metode 4-7-8, aku dan kamu enggak perlu lagi melakukan hal-hal yang sudah aku sebutkan di atas. Lalu, dengan metode 4-7-8, apa yang harus kamu lakukan?
1. Pertama, ambil waktu luang 5-10 menit sebelum mulai berbicara. Dalam waktu tersebut, kamu bisa mengulang metode ini hingga kamu merasa lebih tenang.
2. Tarik napas perlahan selama 4 detik melalui hidung.
3. Tahan napas selama 7 detik. Di sini, kamu akan merasakan irama jantung yang semakin stabil.
4. Hembuskan napas perlahan selama 8 detik melalui mulut.
5. Untuk satu kali latihan, kamu hanya perlu memakan waktu 19 detik. Namun jika masih ada sedikit rasa gugup, ulangi lagi hingga kamu merasa lebih rileks dari sebelumnya.
