Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) adalah bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu dan daerah tertentu. Tujuan PMM adalah agar mahasiswa mampu menghayati dan menanggulangi masalah-masalah yang muncul dimasyarakat yang umumnya kompleks. Kemudahan di dalam penanggulangan tersebut dilakukan secara pragmatis dan interdisipliner dan tercermin dalam kegiatan-kegiatan mahasiswa pada saat melaksanakan program-program PMM. Oleh sebab itu, faktor itulah yang melatar belakangi Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang untuk terjun langsung dalam menyelesaikan permasalahan. Untuk itu Mahasiswa UMM dari kelompok 9 dari gelombang 9 melaksanakan PMM di tempat SD Negeri 1 Selorejo. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).Â
Kegiatan pengabdian ini dilakukan oleh  kelompok 9 dimulai pada tanggal 19 Januari hingga 19 Februari 2024.  Anggota kelompok tersebut terdiri dari Sufyaan Zaidaan Farros, M. Ulil Azmi Al Banna, Dinda Septya Nurcanika, Esa Najwa Salsabila, dan Putri Keizha Azzhafira Mustofa, yang berasal dari program studi Ilmu Komunikasi, Agribisnis, PGSD, dan Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Malang dengan Dosen Pembimbing lapang Bapak Awan Setia Dharmawan, S.Sos., M.Si.
Selama menjalankan program PMM banyak kegiatan yang dilakukan untuk membantu proses pembelajaran siswa di SD Negeri 1 Selorejo seperti pembelajaran literasi dengan membaca. Pembelajaran ini dilakukan supaya siswa-siswi di SD senang untuk membaca sehingga aktivitas tersebut dapat menumbuhkan kesenangan dan kepuasan dalam diri siswa. Dengan demikian, literasi membaca memiliki manfaat yang sangat besar bagi siswa sekolah dasar. Ini bukan hanya tentang membaca saja, tetapi juga tentang mengembangkan keterampilan intelektual, sosial, dan emosional yang sangat penting untuk kesuksesan di sekolah dan dalam kehidupan.
Disamping itu, Mahasiswa PMM juga melakukan praktik  pembelajaran numerasi (perkalian) kepada siswa- siswi di SD Negeri Selorejo tujuan pembelajaran tersebut tidak lain supaya peserta didik mampu memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kemampuan numerasi akan membantu seseorang untuk melakukan perencanaan dengan baik. Tidak hanya itu juga, Mahasiswa PMM juga mengadakan lomba cerdas cermat untuk mengukur sejauh mana kemampuan peserta didik yang didapatkan dalam proses pembelajaran tersebut.
Sufyan Zaidan  selaku Koordinator tim PMM Kelompok 9 mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi 2022 ini mengatakan "banyak program yang direncanakan dalam kegiatan PMM Bhaktiku Negeri ini. Di antaranya, literasi dan numerasi, daur ulang sampah, parenting education, juga senam sehat.Â
Salah satu kegiatan yang menyenangkan siswa adalah senam sehat yang diikuti oleh seluruh warga sekolah termasuk wali murid, dan guru". Senam memiliki banyak manfaat untuk hidup sehat, baik secara fisik maupun mental. Apalagi senam bersama wali murid akan membentuk ikatan emosional antara anak dengan orang tua dan warga di sekolah. Diiringi musik klewer-klewer, peserta mengikuti gerakan senam yang dipimpin oleh beberapa anggota PMM Kelompok 9 Gelombang 9 dan siswa kelas 6 dengan penuh semangat.
Kepala SDN 1 Selorejo Ibu Vitiarti mengatakan "kegiatan mahasiswa PMM UMM sangat membantu dan menginspirasi siswa dalam upaya menjaga kesehatan. Diharapkan, setelah PMM berakhir, kegiatan senam bersama akan menjadi agenda rutin sekolah". Maka dari itu, tidak lupa ucapan terima kasih kepada pihak SD Negeri 1 Selorejo yang telah mendukung serta memberikan kesempatan untuk diselenggarakannya kegiatan ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H