Mohon tunggu...
putri juliana
putri juliana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bernyanyi adalah salah satu hobi saya untuk mengurangi rasa bosan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keberagaman Potensi di Desa Puger Wetan

13 Mei 2024   13:06 Diperbarui: 13 Mei 2024   13:39 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa Puger  Wetan adalah sebuah desa yang terdapat di kecamatan Puger Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Pusat Pemerintahan terletak di Desa Puger Kulon yang merupakan ujung selatan Kabupaten Jember, yang berbatasan langsung dengan Desa Puger Wetan. Puger Wetan terkenal akan hasil lautnya yang sangat melimpah dengan Pelabuhan Perikanan dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang terbesar di Kabupaten Jember.

Masyarakat Puger Wetan sebagian besar bekerja sebagai nelayan dan bertani. Pada sektor perikanan, kegiatan masyarakat Desa Puger Wetan yaitu sebagai nelayan dan pedagang ikan. Ikan yang didapat oleh nelayan biasanya dikirim ke luar daerah, atau masyarakat dari luar daerah datang ke Tempat Pelelangan Ikan untuk membeli ikan secara langsung, oleh karena itu Desa Puger Wetan terkenal dengan hasil laut yang melimpah. Masyarakat Puger Wetan juga memproduksi olahan hasil laut dari ikan dan udang yang nantinya akan diolah menjadi berbagai macam produk, seperti terasi puger yang telah dijual ke berbagai daerah, petis puger, dan ikan pindang yang merupakan hasil olahan laut yang menjadi potensi unggul di perikanan.

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Potensi lain dari Desa Puger Wetan yaitu hasil dari pertanian, karena sebagian besar masyarakat Puger Wetan juga bekerja sebagai petani. Lahan pertanian di desa Puger Wetan sangat subur dan luas, lahan tersebut sangat cocok untuk ditanami tanaman lahan kering. Tanaman unggulan yang ditanam dilahan pertanian Desa Puger Wetan yaitu, padi dan palawija, dan juga bisa ditanami tanaman buah-buahan seperti, semangka, pisang, pepaya. Pada pengelolaan lahan pertanian masyarakat Puger Wetan sebagian besar masih menggunakan alat tradisional, karena mereka masih berpikir alat tradisional lebih tepat dibanding alat modern, juga harga yang murah salah satu alasan petani masih menggunakan peralatan tradisional.

dokpir
dokpir

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun