Semua umat beragama pasti diajarkan untuk berakhlak terpuji karena umat yang berakhlak buruk akan dikecam di berbagai lingkungan sosial. Akhlak tercela mengantarkan pada musibah dan kondisi sulit seperti menjauhkan dari rejeki.
"Sebagian orang bijak bestari berkata,'Akhlak terpuji itu sendiri berada dalam kebahagiaan. Orang yang berakhlak terpuji berada dalam keselamatan. Sedangkan oang yang berakhlak tercela berada dalam musibah. Ia sendiri berada dalam kesulitan.'"
Berikut beberapa contoh akhlak buruk yang harus dijauhi sesuai dengan hadis Nabi SAW:
1. Sikap dengki
"Jauhilah kedengkian, karena sesungguhnya kedengkian itu memakan kebajikan sebagaimana api melahap kayu bakar."
Ikut senang jika tetangga membeli mobil baru sebagai bentuk rasa syukur kita terhadap nikmat yang Allah berikan
2. Amarah
"Orang yang kuat itu bukanlah orang yang dapat membanting (orang lain). Orang yang kuat itu adalah orang yang mampu mengendalikan dirinya di saat marah."
Tidak menuruti hawa nafsu/emosi, menyelesaikan masalah dengan jalan terbaik seperti musyawarah, dll.
3. Zhalim & kikir
. .
" Jauhilah kezhaliman karena sesungguhnya kezhaliman itu adalah kegelapan-kegelapan pada Hari Kiamat dan jauhilah sifat kikir karena sesungguhnya kikir itu telah membinasakan umat-umat sebelum kalian."
Zhalim (aniaya) terbagi tiga, yaitu zhalim terhadap diri sendiri seperti berzina, meninggalkan solat dll. Zhalim terhadap orang lain yaitu mengganggu kenyamanan orang. Zhalim terhadap Allah SWT seperti kufur, syirik, kikir dan ingkar.
Pada zaman sekarang ini penting untuk menguatkan jiwa dan ketakwaan dengan terus menanamkan akhlak mulia dan menjauhi segala hal buruk. Tentu tidak semuanya dapat dilakukan mudah namun haruslah ada usaha dari dalam diri untuk menjadi lebih dekat dengan Allah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H