Mohon tunggu...
Putri EkaSari
Putri EkaSari Mohon Tunggu... Lainnya - Karyawati

Semoga menulis menjadikan amal shalih yang bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Peran Komite dalam Menyukseskan Hari Guru di Sekolah

26 November 2024   05:27 Diperbarui: 27 November 2024   05:03 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari guru tiba, sebuah angin segar seakan menerpa. Euforia ini mengingatkan kembali sebuah momen special bagi guru, yang bergelar pahlawan tanpa tanda jasa.

Di tengah berbagai berita dan isu mengenai guru di seluruh pelosok Negeri, ada yang masih berjuang dengan kesejahteraan. Gaji kecil, minimnya fasilitas dan kurangnya penghargaan atas pekerjaan mereka. 

Ataupun Guru yang mengalami konflik dengan siswa dan orang tua murid. Hal yang belakangan mencoreng dunia pendidikan, dan merupakan sebuah refleksi dari kurangnya penghargaan terhadap guru.

Apalagi di era digital ini, peran guru yang hadir secara fisik, telah berganti perannya dengan Mbah google.

Maka pada peringatan hari Guru menjadi momen bagi komite sekolah, yang merupakan sebuah wadah, kumpulan orang tua murid dalam suatu sekolah. Untuk turut berperan serta dalam menyemarakkan hari special ini, menghargai kerja keras Guru dalam memajukan pendidikan bangsa.

Hari guru tak hanya sebuah bentuk perayaan, juga tak harus berbentuk sukacita yang mewah. Namun sebagai ungkapan penghargaan kepada para guru, atas jasa mereka sangat berarti bagi perkembangan anak-anak didiknya. 

Saya dan teman-teman yang tergabung dalam komite sekolah berusaha mewujudkan momen special bagi guru ini. Semenjak beberapa hari sebelumnya persiapan pun dilakukan untuk memberikan kejutan manis untuk guru-guru pengajar anak-anak kami. 

Komite terutama divisi kegiatan, menjadi paling sibuk dalam mempersiapkan berbagai kejutan. Segala tetek bengek untuk perayaan hari Guru, agar lebih berkesan.

Berbagai ide kreatif dituangkan anggota korlas (koordinator kelas) dan komite digunakan untuk memeriahkan hari guru, diantaranya :

1. Menyanyikan Hymne Guru.

Anggota komite akan mengkoordinir anak-anak untuk menyanyikan lagu Hymne Guru.

https://www.youtube.com/watch?v=ag6e3qKkE5M

2. Membawakan puisi untuk Guru.

Foto pribadi-Puisi untuk Guru oleh siswa SDIT Buahati2, Jakarta
Foto pribadi-Puisi untuk Guru oleh siswa SDIT Buahati2, Jakarta

3. Memberikan Hadiah untuk Guru. 

Sebuah hadiah kecil tentu akan bermakna besar jika diberikan di hari special, diantaranya buket bunga, kue-kue, juga souvenir untuk guru.

Foto pribadi-Buket bunga dan souvenir untuk guru SDIT Buahati2
Foto pribadi-Buket bunga dan souvenir untuk guru SDIT Buahati2

4. Makan bersama sebagai bentuk syukur. 

Sebagai perwujudan rasa syukur kepada Allah. Atas kebersamaan dan sinergi yang baik antara orang tua murid, Guru dan sekolah diwujudkan dengan makan bersama, misalnya tumpeng.

Foto pribadi-Pemotongan tumpeng saat Hari Guru di SMP Fitrah Insani Jakarta
Foto pribadi-Pemotongan tumpeng saat Hari Guru di SMP Fitrah Insani Jakarta

5. Mengabadikan momen dengan foto bersama.

Foto pribadi, Hari Guru di SDIT Buahati2-Jakarta
Foto pribadi, Hari Guru di SDIT Buahati2-Jakarta

Memuliakan guru bukan hanya kewajiban moral, dari penghormatan terhadap ilmu tetapi juga investasi besar untuk masa depan pendidikan dan kemajuan bangsa. Dengan harapan para siswa dapat meneladani dan menghargai sosok seorang guru, yang dihargai dan disegani. Sehinga mampu mengangkat kembali marwah seorang Guru di tengah masyarakat. (Abdul.Muiz-Kompasiana).

Selamat Hari Guru, untuk semua guru di seluruh penjuru Bumi.

Terkhusus untuk para Ibu, Kamu adalah Guru terbaik untuk Anakmu..

-Jakarta, 25 November 2024- 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun