Mohon tunggu...
Putri Cerah
Putri Cerah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya putri cerah simanjuntak, mahasiswa di IAI YASNI MUARA BUNGO, hobby membaca dan menulis di bidang study, hobby volly dan tennis meja di bidang olahraga.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Bahaya Gaya Hidup Sedentari dan Cara Mengatasinya

29 November 2024   21:22 Diperbarui: 29 November 2024   21:32 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Bahaya Gaya Hidup Sedentari dan Cara Mengatasinya

Di era modern ini, banyak kemajuan teknologi yang mempermudah kehidupan kita. Namun, kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi terkadang membawa dampak negatif, terutama dalam hal kesehatan. Salah satu dampak negatif yang paling terlihat adalah gaya hidup sedentari, yaitu gaya hidup yang cenderung mengurangi aktivitas fisik atau bergerak. 

Kebiasaan ini banyak ditemui dalam kehidupan sehari-hari, baik di kalangan anak-anak, remaja, maupun orang dewasa. Aktivitas seperti menonton televisi, bermain gadget, dan bekerja di depan komputer dalam jangka waktu yang lama tanpa diselingi dengan aktivitas fisik lainnya, semakin menjadi bagian dari rutinitas banyak orang. 

Gaya hidup sedentari dapat mengancam kesehatan tubuh, menyebabkan berbagai penyakit, dan menurunkan kualitas hidup. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk memahami bahaya dari gaya hidup sedentari dan mencari solusi untuk mengatasinya. Artikel ini akan membahas bahaya gaya hidup sedentari serta cara-cara yang efektif untuk menghindari dan mengatasinya.

Apa itu Gaya Hidup Sedentari?

Gaya hidup sedentari merujuk pada kebiasaan atau pola hidup yang mengutamakan aktivitas fisik yang minim atau bahkan tidak ada sama sekali. Ciri utama dari gaya hidup ini adalah duduk atau berbaring dalam waktu yang lama, baik untuk bekerja, belajar, bermain gadget, maupun menonton televisi. 

Dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang yang lebih banyak menghabiskan waktu dengan duduk, baik di kantor, di rumah, atau di kendaraan, daripada beraktivitas fisik yang melibatkan pergerakan tubuh.

Pola hidup ini sangat umum di kalangan masyarakat modern yang cenderung mengandalkan kendaraan bermotor, teknologi, dan fasilitas lainnya yang mengurangi kebutuhan untuk bergerak. Meskipun aktivitas ini tidak serta-merta terasa berbahaya, efek jangka panjangnya terhadap kesehatan dapat menjadi sangat serius.

Bahaya Gaya Hidup Sedentari bagi Kesehatan

Gaya hidup sedentari memiliki berbagai dampak negatif bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah beberapa bahaya utama yang dapat muncul akibat kebiasaan ini:

1. Penyakit Jantung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun