Mohon tunggu...
Putri Atikah Lellyana
Putri Atikah Lellyana Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN SUNAN KALIJAGA Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Model Batik yang Memukau

29 Desember 2012   22:47 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:49 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dewasa ini kita tahu bahwa batik adalah kain corak khas indonesia. Indonesia ini adalah negara yang kaya akan kerajinan dan keseniannya. Tidak hanya dilihat dari segi kerajinan atau keseniannya, indonesia merupakan negara yang indah akan pemandangannya serta kekayaan alamnya yang tidak bisa diitung. Selain itu, masyarakat indonesia pun berasal dari berbagai macam ras. Indonesia mempunyai semboyan bhinneka tunggal ika yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Itu yang melambangkan bahwa indonesia ini masyarakatnya berbeda namun mereka pun saling gotong royong dan saling tolong menolong. Alam yang terhampar indah di negeri indonesia ini tidak kalah jauh dengan pemandangan yang dipamerkan diluar negeri. Di negara indonesia ini terdapat beberapa ikon provinsi yang memamerkan keindahan daerahnya. Beberapa tahun terakhir ini, negara tetangga pun sempat mengaku-ngaku bahwa yang semestinya kesenian itu milik indonesia, diakuinya sebagai milik negara tetangga tersebut.

Batik adalah salah satu kerajinan dari negara indonesia. Batik ini banyak sekali ditemukan di berbagai daerah, misalnya saja Yogyakarta dan solo. Keduanya memproduksi batik yang sama tetapi harganya berbeda. Yang pertama yakni Yogyakarta. Di kota ini pun banyak sekali berbagai macam batik yang diperjual belikan dengan harga yang relatif terjangkau. Bahkan, kain batik di kota Yogyakarta ini pun menjadi sebuah identitas untuk masyarakat Yogyakarta terlebih lagi identitas untuk masyarakat jawa. Karena kain batik ini mempunyai warna dan corak yang khas dari setiap kainnya. Batik pun dapat dipakai dari beberapa kalangan baik anak kecil, anak muda, remaja, bahkan sampai yang sudah tua pun dapat memakainya, karena batik ini dari coraknya saja dapat menyesuaikan umur. Batik yang dijual dikota Yogyakarta ini lebih banyak dijumpai di daerah Malioboro, tepatnya di pasar Beringharjo. Di pasar tersebut kain batik yang di pajang di depan kios para penjual pun sangat bermacam-macam, baik dari ukuran maupun umur seseorang yang ingin memakai baju batik tersebut. Harganya pun tak kalah terjangkaunya dengan baju-baju biasa yang sekarang sedang ngetrend di media elektronik seperti televisi ataupun media cetak seperti majalah-majalah fashion.

Dari kota Yogyakarta, kita dapat melihat batik dijual di Kota Solo, Jawa Tengah. Disana pun banyak pedagang baju batik. Sebenarnya tidak hanya di kedua kota tersebut, masih ada lagi batik pekalongan, dan lain-lain. Mungkin yang membedakan adalah dari corak batik yang dibuat oleh pengrajin batik. Di Solo terdapat sebuah pasar yang menjual baju batik dengan harga murah dan terjangkau seperti di kota Yogyakarta, pasar klewer. Pasar klewer ini telah terkenal diluar kota solo sama halnya dengan pasar beringharjo. Banyak sekali turis mancanegara yang berkunjung dan ingin membeli baju batik tersebut. Karena seiring perkembangan model baju sekarang ini, kain batik ini pun dibuat dengan berbagai macam bentuk misalnya saja jaket batik, blazer batik, bahkan barang-barang yang unik pun dapat diberi corak batik. Batik ini dapat juga digunakan untuk acara-acara resmi. Meski terlihat santai dengan kain batik yang lembut tetapi tetap memberikan kesan formal terhadap suatu acara yang dihadiri.

Kain batik ini diolah dengan lumayan rumit. Disisi lain terdapat beberapa jenis batik yakni batik tulis dan batik lukis. Batik tulis adalah batik yang dihiasi dengan tekstur dan corak batik dengan menggunakan tangan. Sedangkan batik lukis adalah dengan cara melukis langsung corak tersebut diatas kain putih. Memang pada awalnya batik ini dibuat diatas kain putih yaitu kain mori, sutra, dll. Motif batik dibentuk dengan cairan lilin dengan menggunakan alat yang dinamakan canting untuk motif halus sementara itu kuas untuk motif yang berukuran besar, sehingga cairan lilin meresap ke dalam serat kain. Pada masa lampau pun wanita-wanita jawa menggunakan batik sebagai identitas. Kita sebagai bangsa indonesia bangga dengan kain batik yang mempunyai ciri khas tersendiri. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk khalayak umum.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun