Auguste Comte yaitu seorang sosiolog yang berasal dari prancis. Perhatiannya kepada masalah sosial dan kemanusiaan tidak terlepas pada saat pertemuannya bersama saint simon.
Peran sosiologi dalam perspektif comte. Auguste Comte melihat berbagai perubahan yang disebabkan dengan adanya ancaman terhadap suatu tatanan sosial, Auguste Comte menganggap bahwa perubahan tersebut tidak hanya bersifat positif melainkan juga banyak sekali dampak negatif seperti berkembangnya demokratisasi dalam masyarakat.
Auguste Comte belum bisa mengembangkan berbagai hukum sosial menjadi ilmu, akan tetapi comte memberi ilmu yang lahir yang ia berikan dengan nama sosiologi.
Ilmu pengetahuan yang dikaji oleh Auguste Comte dibagi menjadi 2 yaitu statika sosial dan dinamika sosial. Statika sosial lebih mengkaji ke arah struktur sosial dan institusi sosial. Sedangkan dinamika sosial lebih ke arah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang perkembangan masyarakat / gerak sejarah kepada arah kemajuaannya.
Dengan adanya pembagian 2 ilmu pengetahuan tersebut Auguste Comte mengharapkan adanya kemajuan perkembangan dan pemikiran masyarakat yang positif.
Dalam konteks kemasyarakatan Auguste Comte memiliki tujuan utama pada kajian sosiologisnya yaitu membatasi kontruksi masyarakat secara disorganisasi moral dan menekankan pada tutunan moral.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI