Assalamu'alaikum wr.wb.
Pada pembahasan kali ini saya akan mengupas mengenai filsafat pendidikan esensialisme beserta para tokoh-tokohnya.
Sebelum membahas lebih jauh, apakah kalian sudah tau apa itu esensialisme ??
Esensialisme ialah sebuah aliran filsafat pendidikan yang berpusat pada guru. Aliran ini menginginkan manusia kembali kepada kebudayan yang lama, aliran ini beranggapan bahwa kebudayaan yang telah lama tersebut telah banyak memperkuat suatu kebaikan.
Dengan demikian filsafat pendidikan esensialisme ialah pendidikan yang didasarkan pada nilai-nilai kebudayaan yang ada dari awal mula beradaban manusia. Aliran ini berpandangan bahwa pendidikan berpijak pada nilai-nilai kebudayaan.
Pemikiran Tokoh-tokoh Filsafat Pendidikan Esensialisme :
William C. Bagley (1874-1946) merupakan tokoh filsafat esensialis sejarah yang penting. Ia menerbitkan proses edukatif, dimana saat itu ia pergunaan waktunya untuk pendidikan guru. Bagley menentang posisi konservatif yang menggap guru tidak membutuhkan pelatihan khusus dalam proses mengajar. Namun bagley percaya bahwa materi seni liberal penting dalam pendidikan guru dan juga percaya bahwa teori pendidikan saat itu yang dominan lemah dan kurang.
Bagley juga menerbitkan platform essentialist. Didalamnya ia menggunakan tiga poin dalam hal esensialisme ini, yaitu :
-menggambarkan hak siswa untuk guru yang berpendidikan dan berpengetahuan budaya
-membahas pentingnya sebuah pengajaran cita-cita komunitas kepada setiap kelompok siswa.
-menulis tentang akurasi, ketelitian, dan upaya dari pihak peserta didik di kelas.