Sekolah memiliki peran yang sangat strategis dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila pada generasi muda. Beberapa upaya yang dapat dilakukan sekolah antara lain:
- Memasukkan materi Pancasila dalam kurikulum: Materi Pancasila perlu diintegrasikan dalam berbagai mata pelajaran, tidak hanya pada mata pelajaran PPKn.
- Mengadakan kegiatan ekstrakurikuler yang relevan: Sekolah dapat mengadakan kegiatan ekstrakurikuler yang dapat menumbuhkan nilai-nilai Pancasila, seperti kegiatan sosial, keagamaan, dan seni budaya.
- Menyelenggarakan lomba-lomba yang bertemakan Pancasila: Lomba-lomba seperti debat, menulis esai, atau membuat video pendek dengan tema Pancasila dapat menarik minat siswa untuk mempelajari nilai-nilai Pancasila secara lebih mendalam.
Peran Keluarga dalam Membentuk Karakter Anak
Keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama bagi anak untuk belajar dan bertumbuh. Orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter anak sejak dini. Beberapa hal yang dapat dilakukan orang tua antara lain:
- Menjadi contoh yang baik: Orang tua harus menjadi contoh yang baik bagi anak-anak dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila.
- Membaca bersama: Membaca buku-buku yang mengandung nilai-nilai positif dapat membantu anak memahami nilai-nilai Pancasila.
- Berdiskusi dengan anak: Orang tua perlu meluangkan waktu untuk berdiskusi dengan anak tentang berbagai isu yang sedang terjadi, termasuk isu-isu yang berkaitan dengan nilai-nilai Pancasila.
Kesimpulan
Era digital memberikan tantangan sekaligus peluang bagi generasi muda dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila. Dengan kesadaran dan upaya bersama, generasi muda dapat menjadi generasi emas yang mampu membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H