Mohon tunggu...
Putri Rizky Melinda
Putri Rizky Melinda Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger l Admin Gudang Intern I Marketing Communication Intern l Staff Admin Intern

Menyajikan secangkir goresan karya hangat untuk menemani harimu.☕✨

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Di Persimpangan Takdir

1 Oktober 2024   16:36 Diperbarui: 1 Oktober 2024   16:57 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : ratupandanwangi.com

   Mereka saling berjanji untuk menghadapi kenyataan bersama, meski itu berarti harus siap menghadapi konsekuensi besar. Mereka akhirnya memutuskan untuk berbicara jujur kepada keluarga. Dengan penuh keberanian, Kaina dan Eugene mengungkapkan kepada keluarga mereka bahwa mereka berbeda keyakinan. Keluarga Kaina akhirnya merestui hubungan mereka, tetapi keluarga Eugene tidak bisa menerima. Meski sudah berusaha keras untuk meyakinkan pihak keluarga Eugene, hasilnya tetap nihil.

"Jawaban dari Tuhan tak bisa kita paksakan," ujar Eugene sambil tersenyum pahit.

Meski kisah cinta mereka berakhir, Kaina mengambil pelajaran berharga dari semua ini. Dia belajar bahwa takdir dan cinta tak selalu berjalan seiring, dan kadang, keputusan terbesar dalam hidup adalah menerima apa yang telah digariskan oleh Tuhan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun