Mohon tunggu...
putri wulan
putri wulan Mohon Tunggu... -

Mahasiswi Malang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengenal Bimbingan dan Konseling bagi Anak Usia Dini

18 Februari 2018   07:04 Diperbarui: 18 Februari 2018   07:26 2749
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Seorang anak usia dini adalah anak yang membutuhkan bimbingan untuk melakukan sesuatu hal baik dalam bidang pendidikan maupun dalam hal yang berhubungan dengan anak. anak tidak mungkin bisa melakukan sesuatu hal dengan sendirinya dan hal yang baik tanpa bimbingan dari orangtua ketika di rumah dan guru sebagai orangtua ketika di sekolah. Mengapa demikian ? karena anak usia dini belum mampu melakukan sesuatu hal dengan sempurna atau dengan baik karena anak pada usia yang masih dini, usia yang masih awal ini dimana anak mencari karakter yang ada pada dalam dirinya.

Guru memiliki tanggung jawab besar untuk membantu peserta didik agar dapat mengembangkan potensinya secara maksimal. Potensi yang dikembangkan tersebut tidak hanya kecerdasan dan keterampilan belaka, melainkan menyangkut seluruh aspek kepribadian peserta didik. Oleh karena itu seorang guru tidak cukup hanya memiliki pemahaman dan kemampuan dalam bidang pembelajaran tetapi juga harus memiliki pemahaman dan kemampuan dalam bidang bimbingan dan konseling.

Mari kita ketahui dulu apa yang dimaksud bimbingan dan konseling. Banyak para ahli yang mendefinisikan bimbingan. Dari banyak pengertian para ahli dapat disimpulkan bahwa bimbingan merupakan proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh orang ahli kepada individu baik anak-anak, remaja maupun dewasa agar orang yang dibimbing dapat mengenal dirinya, mampu menyesuaikan diri dengan lingkungannya, memanfaatkan kekuatan individu dan sarana yang ada yang dapat dikembangkan, berdasarkan norma-norma yang berlaku serta mampu menentukan pilihan-pilihan jalan hidupnya. 

Nah, perlukah bimbingan bagi anak usia dini ? pasti perlu dong. Untuk apa ? jawabannya adalah untuk mengetahui bagaimana anak dapat melakukan sesuatu hal sesuai dengan norma yang berlaku. Tanpa bimbingan anak tidak dapat melakukan suatu hal dengan sempurna maka dari itu anak pada usia yang masih dini sangat membutuhkan bimbingan. Dengan bimbingan dari orangtua ketika di rumah, anak bisa bersosialisasi, anak bisa menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Ketika di sekolah anak sudah mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan di sekolah juga.

Apa arti dari konseling ? konseling secara etimologis berasal dari bahasa latin yaitu " consellium " yang memiliki arti dengan atau bersama yang dirangkai dengan menerima atau memahami. Menurut pendapat jones ( 1951 ) menyatakan bahwa konseling adalah kegiatan dimana semua fakta dikumpulkan dan semua pengalaman siswa difokuskan pada masalah tertentu untuk diatasi sendiri oleh yang bersangkutan, dimana ia diberi bantuan pribadi dan langsung dalam pemecahan masalah itu. 

Bisa ditarik kesimpulan bahwa konseling merupakan suatu proses bantuan yang diberikan kepada individu yang mengalami kesulitan bisa dilakukan dengan wawancara secara langsung sehingga masalah dapat dipecahkan. Bimbingan dan konseling merupakan satu-kesatuan yang berkesinambungan yang pada intinga dapat membantu memecahkan masalah dan dapat memberikan bimbingan kepada seseorang yang sedang mendapatkan masalah. Sehingga bimbingan dan konseling itu sangat membantu.

Salah satu contoh misalnya salah satu anak di sekolah mengalami masalah dan tidak mau mengatakan kepada orangtua dan gurunya , tingkah anak pun berbeda ketika di sekolah tidak mau belajar atau bagaimana tanpa sepengetahuan guru sebelum anak mengalaminya dan ketika ia di rumah bisa saja mogok tidak mau sekolah. Nah seperti itu orangtua bisa datang ke sekolah untuk berbincang-bincang kepada guru dan mencari tahu ada apa dengan anaknya. 

Guru dan orangtua bisa saling sharing, bimbingan konseling ini sangat membantu orangtua untuk memecahkan masalah yang terjadi pada anaknya. Karena anak masih usia dini belum sepenuhnya mampu mengetahui mana yang baik dan mana yang benar tanpa adanya bimbingan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun