Mohon tunggu...
Putra Arfian
Putra Arfian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Putra Arfian, Mahasiswa dari Universitas Pamulang, Prodi Ilmu Komunikasi. Saya memiliki minat di bidang komunikasi, karena saya sangat menyukai hal-hal yang berkaitan dengan komunikasi. Hobi saya adalah membaca buku, Saya lebih menyukai membaca buku Self Improvement.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengapa Pancasila dianggap cocok sebagai filsafat untuk bangsa Indonesia?

25 Desember 2024   12:16 Diperbarui: 25 Desember 2024   12:14 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pancasila, lahir sebagai dasar negara Indonesia yang menjadi pedoman moral, etika, dan panduan hidup yang membentuk identitas nasional. Dengan adanya lima sila yang terkandung di dalamnya, Pancasila menawarkan dasar filosofis yang mendalam untuk memandu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Lantas apakah Panasila cocok sebagai sistem filsafat untuk bangsa Indonesia?

Filsafat tersendiri merupakan upaya untuk mencari kebenaran, kebijaksanaan, dan pemahaman yang mendalam tentang kehidupan. Jadi Pancasila dianggap cocok sebagai sistem filsafat untuk bangsa Indonesia karena Pancasila lahir dari nilai-nilai budaya tradisi dan kepercayaan bangsa Indonesia yang beragam. Jadi mengapa pancasila cocok sebagai sistem filsafat bagi bangsa Indonesia karena Pancasila menyatukan keberagaman tersebut dalam sebuah kerangka yang menghormati kemanusiaam, keadilan, dan persatuan. Nah hal-hal tersebut inilah yang menjadikan Pancasila sangat relevan untuk menyelesaikan berbagai tantangan dalam masyarakat Indonesia yang multikultural. Multikultural sendiri merupakan suatu kondisi masyarakat yang terdiri dari beragam budaya, suku, agama, bahasa, dan tradisi. Jadi hal tersebut menciptakan harmoni sosial, mencegah konflik antar budaya, serta dapat membentuk masyarakat yang saling menghormati.

Sebagai sistem filsafat Pancasila menyatukan keragaman tersebut dalam sebuah kerangka yang menghormati kemanusiaan keadilan, dan persatuan. Ini menjadikan relevan untuk menyelesaikan berbagai tantangan dalam masyarakat Indonesia yang multikultural. Selain itu Pancasila dapat mencerminkan pandangan hidup bangsa dasar pemersatu, dan prinsip etika. Pancasila juga mempunyai 5 sila sebagai sistem nilai yang memiliki makna yang saling berkaitan dan menjadi pedoman untuk mewujudkan masyarakat yang adil sejahtera dan berdaulat. 

Pancasila sebagai filsafat bangsa bukan hanya simbol, tetapi juga panduan hidup yang relevan sepanjang masa. Dengan memahami dan mengamalkan nilai-nilainya, Pancasila dapat menjadi fondasi yang kokoh untuk membangun Indonesia yang maju damai, dan berkeadilan . Sebagai warga negara, tugas kita adalah menjaga dan menghidupkan Pancasila dalam setiap aspek kehidupan agar cita-cita bangsa dapat terwujud.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun