Mohon tunggu...
Putra Alam
Putra Alam Mohon Tunggu... lainnya -

Putra Alam bukan seorang Raja, ataupun anak seorang Panglima. Putra Alam, hanya segores kata, yang bercita-cita menembus dunia.\r\n\r\nInilah aku, Putra Alam! Putra Ayahku, darah Ibuku! Dan mimpi menjadi sebuah harapanku.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Gara-gara Ultah

30 Oktober 2011   17:38 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:16 2601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Oleh : Putra Alam

Lima hari lagi, Story akan ultah. Udah gue duga, Story pasti ngundang gue di acara ultahnya. Nggak heran sih, jika gue selalu dapat undangan dari Story, siapa yang nggak kenal gue? Ariel, cowok keren se-komplek Jabodetabek. Tadinya sih gitu, paling keren. Tapi sejak ada Afgan, gue jadi kesaingan. Tapi, gue nggak takut? Mereka nggak buta, gue paling keren di sini. Tapi, bukan soal tampang yang gue pikirin. Gue nggak mau kalah saat performent sama Afgan di ultah Story. Pokoknya gue harus the best. Selama gue masih hidup di komplek ini, nggak ada orang yang boleh menyaingi gue, terutama soal tampang. Tapi, kadang gue kepikiran, kalau gue amit-amiti Afgan kece juga. Hmm..ini bahaya!

" Hai, kamu Ariel conterpan, ya?" tanya Afgan saat kami berpapasan di komplek. Stres nih anak, nyebutin band gue seenak hidungnya aja.

"Iya, Gue Ariel. Tapi bukan Ariel conterpan. Kenalkan.!" gue mengulurkan tangan

" Ariel Muterpan!" ujar gue ketus saat kami telah bersalaman

" Apa?!"

" Ariel Muterpan! Budek!" teriak gue

" Oh, gue Afgan!" ujarnya teriak juga.

" Muterpan, itu nama band ?" tanya Afgan masih berteriak

" Bukan!" teriak gue

" Apa?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun