Pasca pandemi covid-19, banyak bisnis yang berkembang berkat pulihnya perekonomian masyarakat. salah satu bisnis yang berkembang di Indonesia belakangan ini adalah bisnis percetakan. usaha percetakan sendiri jika di lihat dari namanya merupakan sebuah bentuk usaha yang bertugas memindahkan item seperti tulisan dan gambar dengan perantara tinta lalu ditempelkan pada suatu benda yang dijadikan bahan.
beberapa bahan yang dijadikan target percetakan juga beragam. Bahan yang digunakan bisa berupa benda seperti kain, kertas, atau bahan-bahan plastik.
Karena bahan untuk percetakan juga beragam, maka produk yang dihasilkan dapat menjadi berbagai macam bentuk. contoh umum yang dapat dilihat adalah pakaian, merchandise, bahkan kemasan fleksibel seperti yang kita sering jumpai pada makanan dan obat-obatan.
Sebelum kita membahas lebih dalam mengenai bisnis dari percetakan, kamu perlu lebih dulu mengetahui tentang jenis-jenis percetakan agar dapat memilih usaha yang cocok untuk kamu lakukan. dari sumber yang dapatkan berikan beberapa jenis-jenis percetakan umum untuk kamu pahami
1. Cetak Sablon
cetak sablon adalah bentuk percetakan yang dilakukan dengan memindahkan tinta dari pallet menuju bahan dengan variasi tulisan & bentuk gambar tertentu. Beberapa hasil cetaknya dapat kerap kita jumpai pada kaos yang sering kita pakai.
2. Cetak Digital (Digital Printing)
Cetak digital atau digital printing adalah teknik cetak yang mengggunakan perangkat digital sebagai perantara pemindahan dan pembentukan pola oleh tinta. hasil cetak digital yang dapat kita temui pada beberapa merchandise seperti cangkir, gantungan kunci, dan lain sebagainya
3. Cetak Flexo (Flexography Printing)
Cetak flexo atau flexography printing merupakan teknik memindahkan tinta cetak melalui serangkaian roll yang berputar untuk menciptakan sebuah produk dengan jumlah tertentu. Biasanya teknik flexo ini diperuntukkan untuk industri cetak barang dengan jumlah yang cukup masif seperti pembuatan massal koran, majalah, atau kemasan-kemasan.
4. Rotogravure
yang terakhir ini mungkin kamu akan cukup asing mendengar namanya. namun mungkin kamu tidak akan asing jika disebutkan produk apa saja yang mampu dihasilkan oleh percetakan ini.
rotogravure dibuat untuk mencetak (umumnya) kemasan dengan jumlah yang cukup masif. proses kerjanya hampir sama dengan sebelumnya yakni dengan memutarkan bahan dengan roll lalu bahan akan dicetak menggunakan plat besi yang telah dialiri tinta.
Produk yang dapat kamu jumpai dalam proses rotogravure ini dapat kamu temukan berupa kemasan mie instan, Â kemasan-kemasan sachet, serta produk fleksibel lainnya.
Referensi