Nagari Lagan Mudik Punggasan menjadi salah satu nagari yang pada tahun ini menjadi lokasi dilaksakanannya KKN PPM Universitas Andalas.
Berdasarkan IDM tahun 2022, nagari ini masuk dalam daftar desa dengan status berkembang di Sumatera Barat dengan nilai IDM sebesar 0,7022 (KDPDTT, 2022). Dengan demikian Lagan Mudik Punggasan menjadi salah satu dari 33.880 desa yang perlu mendapatkan pemerataan pembangunan untuk meningkatkan statusnya menjadi maju.
Setelah dilakukan observasi dan wawancara oleh mahasiswa KKN terkait hal ini, infrastruktur penduduk berupa penerangan jalan umum menjadi salah satu masalah yang perlu diatasi dengan mengangkatnya menjadi sebuah program kerja Penerangan Jalan Umum (PJU). Rancangan program kerja ini berangkat dari keluhan masyarakat bahwa jalan di beberapa titik kampung yang gelap saat malam hari menyulitkan aktivitas mereka. Minimnya penerangan jalan juga beresiko meningkatkan tindak kejahatan serta rasa tidak nyaman bagi para pengguna jalan.
Berkenaan dengan itu, Vanzir Firmansyah, mahasiswa Teknik Elektro yang diamanahkan menjadi PJ Proker ini merasa bahwa pemanfaatan energi surya menjadi opsi yang tepat.
"PJU dengan tenaga surya akan menjadi solusi yang sangat berarti bagi masyarakat Nagari Lagan Mudik Punggasan yang notabene berada di daerah terpencil serta jauh dari pusat kota. Selain itu, penggunaan energi surya juga direkomendasikan di desa ini karena penerapannya secara sentralisasi mengingat kondiri geografis desa yang terbagi menjadi kampung, yaitu Lagan Gadang Mudik dan Lagan Kecil Mudik" jelas Vanzir
Setelah dilakukan perencanaan secara matang, open donasi untuk proker ini akhirnya dibuka. Secara keseluruhan ada 7 lampu yang berhasil dikumpulkan untuk dipasang di masing-masing kampung.
"Semoga proker ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dalam menunjang keamanan, keselamatan, kenyamanan serta menambah keindahan lingkungan di Nagari Lagan Mudik Punggasan" tutup Vanzir saat diwawancarai
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H