Lebih berbahaya lagi, penelitian dari Western California University berjudul The Effect of Sexist Humor on Women's Sense of Possible-Selves menunjukkan bahwa paparan bahasa atau humor seksis dapat membuat kita lebih toleran terhadap perilaku diskriminatif terhadap perempuan. Penelitian ini juga menemukan bahwa orang yang sering melihat gambar dan humor seksis cenderung mendukung kebijakan yang merugikan perempuan.
Aplikasi pemerintah seharusnya mendukung layanan publik yang transparan dan akuntabel. Daripada membuat aplikasi yang seksis hanya untuk hiburan, lebih baik fokus pada kebijakan nyata yang benar-benar bermanfaat bagi perempuan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H