Di era digital seperti sekarang, dunia usaha menuntut kreativitas dan inovasi lebih dari sebelumnya. Bagi siswa-siswi SMK, kemampuan berkreasi dan berinovasi bukan hanya sekadar nilai tambah, tapi menjadi keunggulan utama yang harus dimiliki. SMK sebagai lembaga pendidikan kejuruan memiliki peran penting dalam membentuk sumber daya manusia yang siap bersaing di dunia kerja. Melalui aplikasi kewirausahaan yang menekankan pada inovasi, siswa-siswi SMK diajak untuk berpikir out of the box, menciptakan solusi yang unik dan relevan bagi permasalahan yang ada di sekitar mereka.
Misalnya, saat siswa SMK mengembangkan produk atau jasa, mereka tidak hanya belajar dari teori di kelas, tetapi juga langsung terjun ke lapangan untuk memahami kebutuhan pasar. Dengan demikian, mereka belajar mengidentifikasi peluang usaha yang sering kali diabaikan oleh orang lain. Inilah yang membuat mereka unggul. Ketika siswa-siswi SMK terbiasa berpikir kreatif dan inovatif, mereka secara otomatis akan lebih adaptif terhadap perubahan pasar dan lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja yang terus berkembang.
Peningkatan sumber daya manusia melalui inovasi dalam berkreasi ini bukan hanya sekadar menghasilkan lulusan yang siap kerja, tapi juga calon pengusaha muda yang bisa menciptakan lapangan kerja. Dengan demikian, siswa-siswi SMK tidak hanya menjadi pelaku pasif dalam dunia usaha, tapi juga bisa menjadi aktor utama yang menggerakkan roda ekonomi dengan ide-ide segar mereka. Jadi, bisa dikatakan, inovasi dalam berkreasi adalah modal utama bagi siswa-siswi SMK untuk menjadi pengusaha hebat di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H