Di era yang serba digital ini, social media sering kali menjadi bagian terpenting dari kehidupan seorang remaja. Gaya hidup boros pada seorang remaja merupakan salah satu akibat dari adanya social media. Dengan adanya banyak iklan yang menarik dan juga promo diskon di social media, banyak remaja yang merasa ingin mengikuti trend dan menuruti keinginannya tanpa mempertimbangkan konsekuensinya.Â
Fenomena seperti ini tentu saja tidak hanya memengaruhi gaya hidup mereka, tetapi juga berdampak pada kesehatan keuangan pribadi mereka. Oleh karena itu, penting bagi seorang remaja untuk bisa mengelola keuangan pribadinya agar tidak mengalami krisis keuangan di masa yang mendatang. Mengelola keuangan pribadi juga biasa disebut personal finance. Nah, mari kita bahas secara singkat apa itu personal finance di artikel ini.
Apa itu Personal Finance?
Personal finance merupakan proses seseorang dalam mengatur atau mengelola finansialnya, mulai dari perencanaan pengeluaran, anggaran, investasi, serta penyimpanan dana keuangan sehari-hari yang bertujuan untuk mencapai kestabilan ekonomi di masa mendatang. Dengan adanya pengelolaan yang baik maka keuangan akan terjaga dengan baik sehingga apa saja yang kita inginkan di masa mendatang akan bisa tercapai.
Mengapa Personal Finance Penting?
Mengelola keuangan pribadi penting karena dapat membantu kita mengetahui berapa banyak pengeluaran dalam kurun beberapa waktu dan juga memastikan uang yang dikeluarkan tidak melebihi pemasukan. Dalam keuangan pribadi, ada juga yang namanya dana darurat yang dapat membantu kita menghadapi situasi maupun kondisi yang tidak terduga tanpa harus melakukan hutang.
Bagaimana Cara Efektif Personal Finance?
Personal finance dengan cara yang efektif melibatkan beberapa langkah dan juga kebiasaan dalam melakukannya. Berikut merupakan cara efektif personal finance:
- Membedakan antara Kebutuhan dan Keinginan: Ini merupakan poin terpenting agar dapat mengontrol diri dan tidak terperosok dalam gaya hidup boros.
- Membuat Anggaran: Tulis semua pendapatan dan juga pengeluaran bulanan dan juga tetapkan batasan pada beberapa kategori, seperti pengeluaran makanan, kendaraan, kebutuhan, ataupun hiburan.Â
- Melacak Pengeluaran: Dapat menggunakan aplikasi keuangan ataupun buku catatan pribadi untuk memantau pengeluaran. Dan juga lakukan review secara berkala.
- Menabung dan Berinvestivasi: Sisihkan sebagian pendapatan untuk tabungan. Pertimbangkan investasi yang sesuai dengan tujuan keuangan, sebab investasi seperti saham bisa membantu pertumbuhan kekayaan.
- Membuat Dana Darurat: Sisihkan sebagian pendapatan untuk dana darurat. Ini berguna untuk menghadapi kejadian yang tidak terduga. Simpan dana darurat di tempat yang mudah diakses tetapi tidak mudah untuk diakses untuk pengeluaran sehari-hari.
- Bersedekah: Jangan lupa untuk bersedekah agar seluruh rezeki yang kita punya menjadi berkah dan mendapat ridho dari Allah swt.
Personal finance merupakan suatu keterampilan penting yang dapat membawa manfaat besar bagi remaja di masa depan. Dengan memulai kebiasaan keuangan yang baik sejak dini dan juga menerapkan tips ini, remaja tidak hanya mempersiapkan diri untuk masa depan finansial yang lebih stabil, tetapi juga mengembangkan tanggung jawab dan kedewasaan. Semangat! remaja bisa mengelola keuangan!.
