Sepi itu serasa mengendap
Seperti sebuah rasa terdekap
Dalam pelukan senja yang mengungkap
Hanya selimut rindu mampu membekap
Sebuah asa meliuk seolah hendak menguap
--
Jendela hati ini perlahan tersibak malu
Walau terasa ada sedikit ragu
Selalu membayangi setiap langkahku
Tuk menitipkan asmaraku ini padamu
Namun kucoba enyahkan gulana ini yang selalu mengikutiku
--
Dentang irama temaram hantarkan pada indahnya mimpi
Saat malam berkencan dengan desir sang bayu yang membelai
Penuh hembusan cinta yang tiada pernah lekang dari hati
Sebuah kasih setia yang kau miliki
Yang ingin ku memeluknya hingga akhir nanti
--
Leonberg, 22.01.2014
By Ita Friedrich
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H